Senin, 29 September 2025

PNM Angkat Peran Strategis Sekretaris Perusahaan di Era Transparansi

PNM menegaskan peran Sekretaris Perusahaan sebagai pengawal reputasi korporasi lewat tata kelola, digitalisasi, dan keberlanjutan.

Editor: Content Writer
Dok. PNM
KOMUNIKASI KORPORASI PERUSAHAAN - Sekretaris Perusahaan PNM, L. Dodot Patria Ary memaparkan konsep 'Dari Tata Kelola ke Kepercayaan Publik' dalam acara 'Sharing & Awarding: Indonesia Corporate Secretary Champion 2025' pada Rabu (10/09/2025) di Jakarta yang diselenggarakan oleh SWA Media. 

TRIBUNNEWS.COM – Di tengah derasnya arus informasi dan tuntutan transparansi publik, peran Sekretaris Perusahaan kini berada di garis depan pengelolaan reputasi korporasi.

Posisi ini menjelma menjadi pengawal tata kelola, penasihat strategis, sekaligus motor transformasi digital perusahaan.

Peran strategis itu disampaikan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) dalam acara 'Sharing & Awarding: Indonesia Corporate Secretary Champion 2025' pada Rabu (10/09/2025) di Jakarta yang diselenggarakan oleh SWA Media.

Sekretaris Perusahaan PNM, L. Dodot Patria Ary memaparkan konsep Dari Tata Kelola ke Kepercayaan Publik, yang menegaskan bahwa reputasi korporasi harus dibangun di atas pondasi integritas, akuntabilitas, dan keterlibatan aktif dengan pemangku kepentingan. 

Dalam ajang bergengsi ini, PNM turut diapresiasi dengan kategori “Sangat Baik” atas penilaian dewan juri dalam menerapkan fungsi utama Sekretaris Perusahaan melalui strategi dan taktik pengelolaan komunikasi korporasi, kepatuhan hukum perusahaan hingga penerapan Good Corporate Governance (GCG).

Menurut Dodot, tantangan dunia public relations saat ini tidak lagi sebatas membangun citra, melainkan membuktikan integritas perusahaan melalui transparansi dan akuntabilitas.

Transformasi digital pun menjadi bagian dari strategi utama PNM untuk memperkuat tata kelola. Perusahaan menerapkan sistem teknologi seperti untuk manajemen laporan, pemantauan sentiment publik, hingga integrasi saluran aduan konsumen.

“Digitalisasi harus berorientasi pada penguatan governance, bukan sekadar mengikuti trend,” ungkapnya. 

Baca juga: PNM Tegaskan Peran Kunci Sekretaris Perusahaan di Era Digital dan Transparansi

Pemanfaat teknologi tidak hanya meningkatkan efisiensi internal, tetapi juga memberikan respons yang lebih cepat dan akurat kepada publik.

PNM juga memperkuat komitmen keberlanjutan dengan mengadopsi standar internasional, seperti ISO 37001 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan, ISO 27001 tentang Keamanan Informasi, dan ISO 37301 tentang Manajemen Kepatuhan.

Selain itu, menurutnya perusahaan harus aktif mempublikasikan laporan yang memaparkan komitmen keberlanjutan dan menjalankan program ESG (Environmental, Social, and Governance) secara konsisten.

Langkah strategis ini dinilai sebagai bukti bahwa perusahaan yang mampu memadukan tata kelola, teknologi, dan keberlanjutan akan lebih dipercaya publik. Dalam konteks ini, Sekretaris Perusahaan menjadi figur kunci, bukan sekadar juru bicara, tetapi penasihat strategis sekaligus pengawal komunikasi berbasis data.

“Reputasi bukanlah hasil campaign sesaat, melainkan akumulasi dari tata kelola yang kuat dan adaptasi terhadap perubahan zaman,” tambahnya.

Bagi Dodot, tugas humas perusahaan akan semakin menantang sehingga memerlukan penguatan dari tata kelola hingga perajut hubungan yang harmonis dengan stakeholders.

“Menjaga tata kelola berarti menumbuhkan kepercayaan, dan dengan kepercayaan itulah kita dapat mewariskan keberlanjutan bagi perusahaan dan generasi berikutnya,” tutupnya.

Baca juga: PNM Ajak Nasabah Unggulan Mekaar Tampil Pameran di Tokyo

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan