HUT Kemerdekaan RI
Potret Menantu Jokowi 'Merah Merona': Selvi Ananda Pakaian Adat Palembang, Beda Tema dengan Gibran
Begini potret Selvi Ananda, menantu Presiden RI saat hadiri upacara HUT ke-80 RI. Tampak dirinya 'merah merona' mengenakan pakaian adat Palembang.
Penulis:
garudea prabawati
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Selvi Ananda, istri Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia (RI), Gibran Rakabuming Raka, tampil mengenakan pakaian adat khas Palembang saat hadir di Upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-80 RI, di halaman Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Minggu (17/8/2025).
Selvi Ananda merupakan menantu dari Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), dirinya menikah dengan Gibran pada 11 Juni 2015 lalu dan sudah dikaruniai dua orang anak, yaitu Jan Ethes Srinarendra dan La Lembah Manah.
Tampak dalam momen perayaan HUT ke-80 RI tampilan Selvi Ananda 'merah merona'.
Dengan atasan berwarna merah, berpadu dengan tas genggam yang juga berwarna merah serta lipstik merah yang dikenakan Selvi Ananda.
Adapun hiasan rambut juga terdapat ornamen berwarna merah serta berwarna emas, mengutip tayangan YouTube Kompas TV.
Penampilannya juga diramaikan dengan bawahan serta selendang berwarna krem terang dan hiasan kepala serta pinggang yang berwarna emas.
Pakaian Selvi berbeda tema dengan sang suami, Gibran.
Wapres RI mengenakan baju adat Kerawang Gayo, khas Aceh Tengah, berwarna hitam.
Tentang Pakaian Adat Khas Palembang
Aesan adalah pakaian adat Melayu Palembang.
Aesan memiliki beberapa macam jenis, yang paling populer adalah Aesan Gede dan Aesan Paksangko alias Aesan Pasangkong.
Keduanya sering digunakan dalam upacara pernikahan adat, khususnya saat prosesi "munggah", atau acara puncak dari rangkaian prosesi pernikahan adat Palembang.
Baca juga: HUT Ke-80 RI, Presiden Anugerahkan Satyalencana Ke PNS Kemenko Polkam yang Mengabdi Puluhan Tahun
Mengutip wikipedia, pada zaman dahulu, Aesan hanya dikenakan oleh para bangsawan atau anggota keluarga kerajaan Palembang (Wong Jero/Wong Jeroo).
Namun pada masa kini masyarakat umum Palembang (Wong Jabo) juga dapat mengenakannya sebagai simbol budaya Melayu Palembang.
Aesan juga kerap dikenakan pada acara-acara adat budaya Melayu Palembang, termasuk juga upacara pernikahan adat Palembang.
Pada tahun 2021, Aesan secara resmi disahkan sebagai salah satu Warisan Budaya Tak Benda dalam aspek pakaian adat etnis pribumi oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.