Senin, 6 Oktober 2025

HUT Kemerdekaan RI

8 Lagu Wajib Nasional yang Bisa Dinyanyikan saat Upacara 17 Agustus 2025 dan Liriknya

Lagu nasional adalah lagu-lagu bertema perjuangan, semangat kebangsaan, keindahan tanah air, dan rasa cinta terhadap Indonesia. 

Canva/Tribunnews.com
HUT KEMERDEKAAN RI - Grafis dibuat di Canva Premium pada Selasa (29/7/2025). 8 Lagu Nasional yang Wajib Dinyanyikan Saat Upacara 17 Agustus 2025 dan Liriknya 

TRIBUNNEWS.COM - Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia pada Minggu, 17 Agustus 2025, semangat nasionalisme kembali menggelora di seluruh penjuru Tanah Air. 

Tahun ini, tema resmi peringatan HUT RI ke-80 adalah: “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju.”

Salah satu bentuk penyemarakkan semangat kemerdekaan adalah dengan menggelar upacara bendera di sekolah, instansi pemerintahan, dan lingkungan masyarakat. 

Dalam upacara ini, lagu kebangsaan "Indonesia Raya" wajib dinyanyikan, diikuti oleh sejumlah lagu nasional lainnya yang membangkitkan semangat perjuangan dan cinta tanah air.

Lalu, apa saja lagu nasional yang sering dinyanyikan saat peringatan 17 Agustus?

Lagu nasional adalah lagu-lagu bertema perjuangan, semangat kebangsaan, keindahan tanah air, dan rasa cinta terhadap Indonesia. 

Berbeda dengan lagu kebangsaan yang hanya satu yakni “Indonesia Raya”, lagu nasional jumlahnya banyak dan bervariasi.

8 Lagu Nasional yang Sering Dinyanyikan Saat 17 Agustus

1. Hari Merdeka

Lagu ciptaan Husein Mutahar ini diciptakan pada 1946 dan menjadi lagu wajib di setiap perayaan kemerdekaan. 

Baca juga: Contoh Teks MC Tirakatan HUT ke-80 RI, 17 Agustus 2025: Versi Bahasa Indonesia dan Jawa

Lirik lagu “Hari Merdeka”

Tujuh belas Agustus tahun empat lima
Itulah hari kemerdekaan kita
Hari merdeka nusa dan bangsa
Hari lahirnya bangsa Indonesia

Merdeka….

Sekali merdeka tetap merdeka
Selama hayat masih dikandung badan
Kita tetap setia tetap sedia
Mempertahankan Indonesia
Kita tetap setia tetap sedia
Membela negara kita

Tujuh belas Agustus tahun empat lima
Itulah hari kemerdekaan kita
Hari merdeka nusa dan bangsa
Hari lahirnya bangsa Indonesia

Merdeka…

Sekali merdeka tetap merdeka
Selama hayat masih dikandung badan
Kita tetap setia tetap sedia
Mempertahankan Indonesia
Kita tetap setia tetap sedia
Membela negara kita

Tujuh belas Agustus tahun empat lima
Itulah hari kemerdekaan kita
Hari merdeka nusa dan bangsa
Hari lahirnya bangsa Indonesia

Merdeka…

Sekali merdeka tetap merdeka
Selama hayat masih dikandung badan
Kita tetap setia tetap sedia
Mempertahankan Indonesia
Kita tetap setia tetap sedia
Membela negara kita
Kita tetap setia tetap sedia
Mempertahankan Indonesia
Kita tetap setia tetap sedia
Membela negara kita

2. Garuda Pancasila

Ciptaan Prohar Sudharnoto, lagu ini awalnya berjudul “Mars Pancasila” dan sangat cocok untuk dinyanyikan dalam suasana semangat nasionalisme, termasuk saat pengibaran bendera pada upacara HUT RI.

Lirik lagu “Garuda Pancasila”

Garuda Pancasila
Akulah pendukungmu

Patriot Proklamasi
Sedia Berkorban untukmu

Pancasila dasar negara
Rakyat adil makmur sentosa

Pribadi bangsaku
Ayo maju maju
Ayo maju maju
Ayo maju maju

3. Berkibarlah Benderaku

Lagu karya Ibu Soed ini menggambarkan tekad rakyat Indonesia untuk mempertahankan bendera Merah Putih. 

Lirik “Berkibarlah Benderaku”

Berkibarlah benderaku
Lambang suci gagah perwira
Di seluruh pantai Indonesia
Kau tetap pujaan bangsa

Siapa berani menurunkan engkau
Serentak rakyatmu membela
Sang merah putih yang perwira
Berkibarlah slama-lamanya

Kami rakyat Indonesia
Bersedia setiap masa
Mencurahkan segenap tenaga
Supaya kau tetap cemerlang

Tak goyang jiwaku menahan rintangan
Tak gentar rakyatmu berkorban
Sang merah putih yang perwira
Berkibarlah slama-lamanya

4. Bagimu Negeri

Meski liriknya singkat, lagu karya Kusbini ini sangat kuat maknanya: pengabdian jiwa dan raga untuk tanah air tercinta. 

Lirik lagu “Bagimu Negeri”

Padamu negeri kami berjanji
Padamu negeri kami berbakti
Padamu negeri kami mengabdi
Bagimu negeri jiwa raga kami

5. Gugur Bunga

Ciptaan Ismail Marzuki, lagu ini memiliki suasana yang khidmat dan sedih, sering dinyanyikan untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur.

Lirik lagu “Gugur Bunga”

Betapa hatiku takkan pilu
Telah gugur pahlawanku
Betapa hatiku takkan sedih
Hamba ditinggal sendiri

Siapakah kini plipur lara
Nan setia dan perwira
Siapakah kini pahlawan hati
Pembela bangsa sejati

Telah gugur pahlawanku
Tunai sudah janji bakti
Gugur satu tumbuh seribu
Tanah air jaya sakti

Gugur bungaku di taman bakti
Di haribaan pertiwi
Harum semerbak menambahkan sari
Tanah air jaya sakti

6. Indonesia Pusaka

Lagu nasional satu ini juga karya Ismail Marzuki dan sangat menyentuh.

Lirik lagu “Indonesia Pusaka”

Indonesia tanah air beta
Pusaka abadi nan jaya
Indonesia sejak dulu kala
Tetap di puja-puja bangsa
Di sana tempat lahir beta
Dibuai dibesarkan bunda
Tempat berlindung di hari tua
Tempat akhir menutup mata

Sungguh indah tanah air beta
Tiada bandingnya di dunia
Karya indah Tuhan Maha Kuasa
Bagi bangsa yang memujanya
Indonesia Ibu Pertiwi
Kau ku puja kau ku kasihi
Tenagaku bahkan pun jiwaku
Kepadamu rela kuberi

7. Ibu Pertiwi

Lagu ini sering dinyanyikan dalam suasana duka nasional, tetapi juga banyak digunakan dalam kegiatan peringatan kemerdekaan untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air.

Lirik lagu “Ibu Pertiwi”

Kulihat ibu pertiwi
Sedang bersusah hati
Air matanya berlinang
Mas intannya terkenang

Hutan gunung sawah lautan
Simpanan kekayaan
Kini ibu sedang lara
Merintih dan berdoa

Kulihat ibu pertiwi
Kami datang berbakti
Lihatlah putra-putrimu
Menggembirakan ibu

Ibu kami tetap cinta
Putramu yang setia
Menjaga harta pusaka
Untuk nusa dan bangsa

Kulihat ibu pertiwi
Sedang bersusah hati
Air matanya berlinang
Mas intannya terkenang

Hutan gunung sawah lautan
Simpanan kekayaan
Kini ibu sedang lara
Merintih dan berdoa

Menjaga harta pusaka
Untuk nusa dan bangsa

8. Bangun Pemudi Pemuda

Ciptaan Alfred Simanjuntak, lagu ini menyerukan peran generasi muda dalam membangun bangsa. 

Lirik lagu “Bangun Pemudi Pemuda”

Bangun pemudi pemuda Indonesia
Tangan bajumu singsingkan untuk negara
Masa yang akan datang kewajibanmu lah
Menjadi tanggunganmu terhadap nusa
Menjadi tanggunganmu terhadap nusa
Sudi tetap berusaha jujur dan ikhlas
Tak usah banyak bicara trus kerja keras
Hati teguh dan lurus pikir tetap jernih
Bertingkah laku halus hai putra negri
Bertingkah laku halus hai putra negri

(Tribunnews.com/Widya)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved