Eks Marinir jadi Tentara Bayaran Rusia
Kementerian Pertahanan Respons Permintaan Pulang Satria, Pecatan TNI AL yang Gabung Militer Rusia
Kemenhan angkat bicara terkait pecatan TNI AL yang bergabung dengan pasukan Rusia dalam perang melawan Ukraina, Satria Arta Kumbara.
Penulis:
Gita Irawan
Editor:
Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Biro Informasi Pertahanan (Karo Infohan) sekaligus Juru Bicara Kementerian Pertahanan (Kemhan) Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang angkat bicara terkait pecatan TNI AL yang bergabung dengan pasukan Rusia dalam perang melawan Ukraina, Satria Arta Kumbara.
Belakangan, Satria kembali viral karena videonya yang memohon agar Presiden Prabowo Subianto memutuskan kontraknya dengan pihak Rusia dan memulangkannya ke Indonesia serta memulihkan kembali kewarganegaraannya.
Menjawab pertanyaan wartawan, Frega mengatakan Kemhan akan mengikuti arahan Presiden Prabowo Subianto terkait hal tersebut.
Sejauh ini, kata dia, belum ada pembahasan mengenai hal tersebut di lingkungan Kementerian Pertahanan.
Terkait dengan status kewarganegaraan dan permintaannya untuk dipulangkan, jawab Frega, Kemhan tidak memiliki kewenangan mengingat status Satria yang bukan lagi seorang prajurit TNI.
"Dia kan statusnya sudah bukan lagi aktif sebagai perajurit TNI. Kita ikut arahan pimpinan saja karena saat ini kan aktifitasnya terlibat dalam konflik antara Rusia dan Ukraina," kata Frega di kantor Kemhan Jakarta pada Selasa (22/7/2025).
Ia mengimbau seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati apabila ada tawaran-tawaran untuk bergabung.
Karena, kata dia, ada konsekuensi-konsekuensi hukum dan administratif terkait hal tersebut.
"Kita tidak berharap hal ini terulang di masa depan sehingga masyarakat harus lebih berhati-hati apabila ada tawaran-tawaran serupa," pungkasnya.
Dipantau KBRI Moskow
Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri menyatakan pihaknya melalui KBRI Moskow berkomunikasi dengan Satria.
Jubir Kementerian Luar Negeri RI Rolliansyah Soemirat mengatakan pihak KBRI Moskow juga tetap memantau keberadaannya.
"Kementerian Luar Negeri melalui KBRI Moskow tetap memantau keberadaan dan melakukan komunikasi dengan yang bersangkutan," kata pria yang akrab disapa Roy saat dihubungi Selasa (22/7/2025).
Namun, dia mengatakan soal status kewarganegaraan Satria bukanlah ranah kewenangan Kemenlu.
Namun hal itu, lanjut dia, merupakan ranah kewenangan Kementerian Hukum.
"Mengenai status kewarganegaraan yang bersangkutan, hal tersebut menjadi ranah kewenangan Kementerian Hukum," pungkasnya.
Sikap TNI AL
Kementerian Pertahanan
Satria Arta Kumbara
Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang
pecatan TNI AL
Rusia
Ukraina
Prabowo Subianto
Eks Marinir jadi Tentara Bayaran Rusia
Satria Arta Kumbara Bergaya Hidup Hedonis Hingga Terlibat Judi Online Sebelum Dipecat dari Marinir |
---|
Gaji Tentara Bayaran Rusia Tembus Puluhan Juta? Ini Perhitungan Berdasarkan Kisah Satria Kumbara |
---|
DPR Sebut Status WNI Eks Marinir Satria Arta Berpotensi Hilang |
---|
Menelusuri Jejak Eks Marinir Satria Arta di Ambarawa, Pemuda Desa yang Suka Nongkrong |
---|
Kabar Satria Arta Kumbara Jadi Tentara Bayaran Rusia bagai Badai Siang Bolong bagi Teman Kecilnya |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.