Penerimaan Mahasiswa Baru
PSSN BSSN Jadi Sekolah Kedinasan Paling Sepi Pelamar, Ini Persyaratannya
PSSN BSSN merupakan sekolah kedinasan yang paling sepi pelamar pada tahun ini, perhatikan syarat pendaftarannya.
TRIBUNNEWS.COM - Sekolah Kedinasan akan segera menutup pendaftarannya besok, Jumat (18/7/2025).
Berdasarkan data terbaru dari Instagram BKN @bkngoidofficial, hingga saat ini Politeknik siber dan Sandi Negara (Poltek SSN) Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) jadi sekolah kedinasan yang paling sepi pelamar.
Selain jadi yang paling sepi pelamar, PSSN BSSN juga hanya membuka 50 formasi.
Per 16 Juli 2025, pendaftaran PSSN BSSN tercatat hanya 2.007 pelamar.
Dari seluruh pendaftar sudah ada 1.377 pelamar yang sudah submit, dan ada 704 peserta belum terverifikasi.
Selain itu terdapat 632 pelamar sudah terverifikasi dan sudah memenuhi syarat (MS).
Namun dari seluruh pelamar PSSN BSSN, ada 41 peserta yang terverifikasi namun tidak memenuhi syarat (TMS).
Bagi Anda yang ingin mendaftar pada PSSN BSSN masih memiliki waktu 1 hari, segera akses pendaftaran di laman resmi dikdin.bkn.go.id.
Formasi PSSN BSSN dibuka untuk mengisi kebutuhan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Badan Siber dan Sandi Negara.
Baca juga: PSSN BSSN Hanya Buka 50 Formasi, Berikut Tahapan, Syarat, hingga Biaya Pendaftarannya
Syarat Daftar PSSN BSSN 2025
- Warga Negara Indonesia (WNI) yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia dan taat kepada Pancasila, UUD 1945 dan Negara Kesatuan
Republik Indonesia; - Pria/Wanita, dengan usia minimal 17 (tujuh belas) tahun dan tidak melebihi dari 21 (dua puluh satu) tahun pada tanggal 31 Desember 2025;
- Siswa Kelas XII atau lulusan:
a. SMA/MA jurusan IPA untuk lulusan sebelum tahun 2025;
b. SMA/MA semua jurusan untuk lulusan 2025;
c. SMK Teknik Elektronika- Teknik Audio Video
- Teknik Elektronika Industri
- Teknik Otomasi Industri
- Teknik Elektronika dan Komunikasi
- Teknik Mekatronikad. SMK TI bidang keahlian Teknologi Informasi dan Komunikasi
- Rekayasa Perangkat Lunak
- Teknik Komputer dan Jaringan
- Sistem Informatika, Jaringan dan Aplikasi
- Pengembangan Gim - Rata-rata nilai Matematika (Teori/ Pengetahuan) minimal 80 (delapan puluh) pada Semester IV dan V dan rata-rata nilai Bahasa Inggris (Teori/Pengetahuan) minimal 80 (delapan puluh) pada Semester IV dan V
- Sehat jasmani dan rohani, tidak buta warna (partial maupun total), tidak cacat fisik dan mental, serta tidak memiliki penyakit bawaan dan/atau menular yang dapat mengganggu proses kegiatan harian Taruna yang
dibuktikan dengan surat hasil pemeriksaan dari dokter Puskesmas setempat/unit pelayanan kesehatan pemerintah; - Tinggi badan minimal Pria 160 (Seratus enam puluh) cm atau Wanita 150 (Seratus lima puluh) cm dengan berat badan seimbang yang dibuktikan dengan surat hasil pemeriksaan dari dokter Puskesmas setempat/dokter
unit pelayanan kesehatan pemerintah; - Tidak bertato atau bekas tato dan tidak bertindik atau bekas tindik selain pada bagian tubuh yang lazim (wanita) dan/atau pada bagian tubuh mana
pun (pria), kecuali yang disebabkan ketentuan agama/adat; - Belum menikah yang dibuktikan dengan surat keterangan dari Lurah atau Kepala Desa, dan bersedia tidak menikah selama mengikuti pendidikan di
Poltek SSN; - Belum pernah melahirkan (bagi wanita) dan belum pernah punya anak biologis (bagi pria);
- Tidak pernah putus studi/drop out (DO) dari Poltek SSN dan/atau perguruan tinggi kedinasan kementerian/lembaga lainnya;
- Tidak sedang menjalani ikatan dinas dengan instansi lain;
- Bersedia membayar biaya pelaksanaan seleksi
- Bersedia menyerahkan sertifikat hasil SNBT–UTBK Tahun 2023, Tahun 2024 atau Tahun 2025 (jika memiliki lebih dari 1 (satu) sertifikat maka
memilih salah satu); - Memiliki Kartu BPJS Kesehatan;
- Setelah lulus pendidikan, bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan bersedia menjalani masa ikatan dinas
pertama selama 10 (sepuluh) tahun.
Baca juga: 9 Tahapan Seleksi PSSN 2025: Tes Administrasi, Fisik, hingga Wawancara
Tahapan Seleksi PSSN BSSN 2025
- Pendaftaran dan Seleksi Administrasi
- Seleksi Kompetensi Dasar (SKD)
- Seleksi Akademik
- Seleksi Psikologi
- CT/MI Tertulis
- Seleksi Kesehatan
- Seleksi Kebugaran
- Seleksi Wawancara Litpers
- Pantukhir (Pemantauan Akhir).
Baca juga: 7 Dokumen Wajib untuk Daftar PSSN BSSN 2025: Ukuran File, Format, dan Detailnya
Sistem Seleksi PSSN BSSN 2025
Peserta yang sudah selesai melakukan pendaftaran, tinggal menunggu hasil seleksi administrasi dari Sekolah Kedinasan.
Jika peserta dinyatakan lolos seleksi administrasi, peserta wajib melanjutkan ke tahapan berikutnya.
Tahapan seleksi berikutnya adalah Seleksi Kompetensi Dasar (SKD)
Setelah mengikuti tahapan SKD, maka peserta masih harus mengikuti seleksi lanjutan, yang akan diumumkan oleh Sekolah Kedinasan PSSN BSSN.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.