Selasa, 7 Oktober 2025

Ibadah Haji 2025

Ratusan Hotel dan Konsumsi Disiapkan Jelang Kedatangan Jemaah Haji dari Madinah ke Mekkah

Sementara itu untuk mendukung mobilitas, bus shalawat akan beroperasi 24 jam mengantar jemaah dari hotel menuju Masjidil Haram dan sebaliknya.

|
Penulis: Dewi Agustina
Editor: willy Widianto
HO/MEDIA CENTER HAJI
PETUGAS HAJI MADINAH - Suasana Masjid Nabawi di Kota Madinah. Hingga Kamis (8/5/2025), Madinah sudah dipadati jamaah haji dari Indonesia. 

​TRIBUNNEWS.COM, MEKKAH - Jelang kedatangan jemaah haji dari Madinah ke Mekkah dalam beberapa hari kedepan, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mulai menyiapkan layanan.

Baca juga: DPR RI Pastikan Konflik India-Pakistan Tak Ganggu Penerbangan Ibadah Haji dari Indonesia

Salah satunya adalah penyediaan sebanyak 205 hotel untuk menampung jemaah yang tersebar di wilayah Syisyah, Misfalah, Jarwal, dan Raudhah.

Ratusan hotel tersebut paling jauh berjarak 4,5 kilometer dari Masjidil Haram.

"Seluruh hotel telah melalui proses verifikasi menyeluruh, baik dari segi fasilitas, kebersihan, maupun kenyamanan," ujar Kepala Biro Humas dan Komunikasi Publik Kemenag, Akhmad Fauzin, dalam konferensi pers operasional haji hari ke-8 di Mekkah,Arab Saudi, Kamis (8/5/2025).

Fauzin menyebut, layanan konsumsi telah disiapkan untuk memenuhi kebutuhan gizi jemaah selama di Mekkah. Setiap jemaah akan mendapat 3 kali makan per hari, dengan total 84 kali makan selama masa tinggal.

Sementara itu untuk mendukung mobilitas, bus shalawat akan beroperasi 24 jam mengantar jemaah dari hotel menuju Masjidil Haram dan sebaliknya.

"Transportasi ini sangat vital, terutama bagi jemaah lansia dan berkebutuhan khusus," katanya.

Baca juga: Larangan Ihram Bagi Jemaah Haji, dan Hal-hal yang Diperbolehkan saat Berihram

Sampai Kamis pagi, tercatat 112 kloter dengan total 44.601 jemaah telah tiba di Tanah Suci.

Hari ini dijadwalkan tambahan 19 kloter dengan 7.501 jemaah diberangkatkan dari Tanah Air.

"Seluruh proses berjalan lancar dan tertib. Ini berkat kerja sama antara petugas, pemerintah, dan tentu saja kedisiplinan jemaah itu sendiri," pungkas Fauzin.

Baca juga: Sri Bisa Lunasi Biaya Ibadah Haji Berkat Sisihkan Uang Rp 10 Ribu Per Hari Sejak Tahun 2013

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved