Senin, 29 September 2025

Sekolah Rakyat 2025, Siswa Dapat Makan Bergizi Gratis

Pendaftaran Sekolah Rakyat 2025 dibuka! Siswa kurang mampu dapat akses pendidikan dan makan bergizi gratis.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Glery Lazuardi
KOMPAS.COM/GARRY LOTULUNG
ILUSTRASI SEKOLAH - Pendaftaran Sekolah Rakyat 2025 dibuka! Siswa kurang mampu dapat akses pendidikan dan makan bergizi gratis. 

Sekolah Rakyat 2025 memberikan kesempatan bagi siswa miskin untuk mendapatkan pendidikan dan makan bergizi gratis.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekolah Rakyat 2025 memberikan program Makan Bergizi Gratis (MBG) kepada peserta didik yang terdaftar, dimulai dari saat kegiatan belajar mengajar.

Program ini ditujukan untuk membantu siswa dari keluarga kurang mampu agar bisa mengakses pendidikan berkualitas dengan dukungan gizi yang memadai.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf memastikan bahwa pemberian makan bergizi akan otomatis diberikan pada setiap siswa yang terdaftar saat kegiatan belajar mengajar dimulai.

"Otomatis nanti kalau sudah jalan, nanti ada satu makan siangnya itu ikut program MBG. Kita sudah koordinasi," ujar Gus Ipul, di Kantor Kementerian Sosial, Jakarta, Selasa (8/4/2025).

Baca juga: Cak Imin: Murid Sekolah Rakyat Bakal Diajar oleh Guru ASN atau PPPK

Kementerian Sosial (Kemensos) akan bertanggung jawab penuh sebagai koordinator dalam pelaksanaan Sekolah Rakyat.

Menurut Gus Ipul, Kemensos akan mengelola dan mengawasi kegiatan pendidikan tersebut, meskipun berbagai kementerian lainnya juga terlibat dalam program ini.

Penyelenggaraan Sekolah Rakyat di 300 Daerah

Sekolah Rakyat 2025 akan melibatkan lebih dari 300 pemerintah daerah, baik provinsi, kabupaten, maupun kota.

Program ini menawarkan bantuan berupa tanah di atas lima hektare serta gedung-gedung yang perlu direvitalisasi.

Gus Ipul menambahkan bahwa lebih dari 300 pemerintah daerah telah mengajukan partisipasi dalam penyelenggaraan Sekolah Rakyat.

Penerimaan Peserta Didik dan Rekrutmen Tenaga Pendidik

Sekolah Rakyat ditargetkan mulai beroperasi pada tahun ajaran 2025/2026, dengan pendaftaran yang dimulai pada bulan April 2025.

Proses seleksi peserta didik akan melibatkan beberapa tahapan, antara lain seleksi administratif, tes potensi akademik, psikotes, kunjungan rumah (home visit), wawancara dengan orang tua, dan pemeriksaan kesehatan.

Baca juga: Mendikdasmen: Sekolah Rakyat Bakal Gunakan Kurikulum Multi-Entry dan Multi-Exit

Pendaftaran Siswa Berdasarkan Kriteria Sosial-Ekonomi

Calon siswa yang dapat mendaftar adalah mereka yang termasuk dalam Desil 1 dan 2 Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN), yang menunjukkan bahwa mereka berasal dari keluarga kurang mampu.

Program ini bertujuan untuk memberikan akses pendidikan yang lebih baik kepada mereka yang membutuhkan, sehingga bisa mencetak generasi masa depan yang lebih baik.

Dengan adanya Sekolah Rakyat, diharapkan bahwa pendidikan yang lebih merata dan berkualitas bisa diakses oleh seluruh lapisan masyarakat, tanpa terkendala masalah ekonomi.

Program ini memberikan kesempatan bagi anak-anak dari keluarga miskin untuk mendapatkan pendidikan yang layak dan mendapatkan makan bergizi gratis.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan