Selasa, 7 Oktober 2025

Mudik Lebaran 2025

VIDEO Menelusuri Masjid Jami Al-Anwar: Tertua & Bersejarah di Lampung, Berdiri Sejak 1839

Masjid Jami Al-Anwar, masjid tertua di kota ini, kini telah berusia 186 tahun, tetap tegak dengan segala kisah yang menyertainya.

TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Di sudut Bandar Lampung yang sarat sejarah, berdiri kokoh sebuah bangunan yang telah menyaksikan perjalanan waktu selama hampir dua abad.

Masjid Jami Al-Anwar, masjid tertua di kota ini, kini telah berusia 186 tahun, tetap tegak dengan segala kisah yang menyertainya.

Terletak di Jalan Laksamana Malahayati, Kelurahan Kangkung, Kecamatan Telukbetung Selatan, masjid ini tak sekadar menjadi tempat ibadah, tetapi juga saksi penyebaran agama Islam di Bandar Lampung.

Dibangun sekitar tahun 1839, Masjid Jami Al-Anwar lahir dari semangat gotong royong yang idenya dari seorang perantau asal suku Bugis dan seorang perantau asal Palembang.

Dahulu kala, mereka yang menetap di daerah tersebut memanfaatkan tanah wakaf milik seorang tuan tanah untuk dijadikan masjid.

"Ada tuan tanah mewakafkan."

"Mereka dengan swadaya masyarakat saat itu membangun masjid di tanah ini," kata Seorang anggota pengurus masjid, Hatta, kepada Tribunnews.com, Jumat (21/3/2025).

Kawasan Masjid

Memasuki kawasan masjid, suasana klasik langsung terasa.

Gerbang utama untuk masuk ke dalam halaman masjid berwarna hijau.

Di halaman, dua meriam tua berukuran kecil berdiri sebagai saksi bisu masa lalu.

Bangunan utama masjid masih mempertahankan kesederhanaan dan keanggunan arsitektur tradisional.

Dinding putih berpadu dengan kusen-kusen berwarna kuning, menghadirkan kesan hangat sekaligus sakral.

Menara pengeras suara, yang kini menjulang di sisi masjid, baru ditambahkan pada tahun 1992.

Di bagian dalam, sumur tua yang airnya tak pernah kering masih menjadi bukti warisan masa lampau. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved