Peringatan Dini BMKG Gelombang Tinggi, 16 Oktober 2023: Selat Sunda Bagian Selatan Capai 4 Meter

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini gelombang tinggi besok, Senin (16/10/2023).

Peringatan dini gelombang tinggi berikut ini berlaku hingga 17 Oktober 2023, pukul 07.00 WIB.

Dilansir laman maritim.bmkg.go.id, tinggi gelombang capai hingga 4 meter berpeluang terjadi di Perairan Barat Aceh hingga Lampung, Selat Sunda bagian Selatan, Selat Malaka bagian utara.

Baca juga: Peringatan Dini Besok, 16 Oktober 2023, BMKG: 23 Wilayah Terjadi Cuaca Ekstrem

Selengkapnya, inilah kondisi laut di beberapa perairan Indonesia besok, Senin (16/10/2023):

Area Perairan Bergelombang Tinggi (2,5 - 4,0 m)

Perairan Barat Aceh hingga Lampung

Samudra Hindia Barat Aceh hingga Lampung

Selat Sunda bagian Selatan

Perairan Selatan Banten hingga NTB

Samudra Hindia Selatan Banten hingga NTB

Selat Malaka bagian utara

Baca juga: BMKG: Meningkatnya Emisi Gas Rumah Kaca Berdampak Pada Fenomena Perubahan Iklim

Area Perairan Bergelombang Sedang (1,25 - 2,50 m)

Perairan Selatan NTB hingga P. Rote

Samudra Hindia Selatan P. Sumba hingga P. Rote

Laut Sawu

Laut Arafuru bagian Timur

Laut Arafuru Selatan Merauke

Perairan Utara Sabang

Laut Natuna Utara

Laut Jawa bagian Tengah dan Timur

Selat Makasar bagian Selatan

Saran Keselamatan

Sebagai informasi tambahan, BMKG juga merilis saran keselamatan yang perlu diperhatikan terkait gelombang tinggi.

Perlu diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran berikut ini:

• Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m).
• Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m).
• Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m).
• Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diimbau agar tetap selalu waspada.

(Tribunnews.com/Latifah)