Selasa, 7 Oktober 2025

Menko Luhut: Presiden ke Depan Tidak Usah Bicara Perubahan Lah

Luhut mengatakan apabila Indonesia tidak melakukan hilirisasi industri delapan tahun lalu, maka ekonomi Indonesia tidak akan sebaik saat ini.

Penulis: Gita Irawan
Tribunnews.com/Gita Irawan
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan saat memberikan pidato kunci pada Jakarta Geopolitical Forum VII tahun 2023 di Hotel Borobudur Jakarta pada Rabu (14/6/2023). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pola untuk menjadikan Indonesia sebagai negara berpenghasilan tinggi pada 2030 telah ditemukan.

Luhut mengatakan, sejumlah modal yang dimiliki Indonesia untuk meraih itu antara lain bonus demografi, kekayaan alam, hilirisasi industri, digitalisasi, dan dana desa.

Baca juga: Menkomarves Luhut Pandjaitan Tegaskan Perlu Dukungan dan Partisipasi Selamatkan Arsip Kemaritiman

Hal tersebut disampaikannya usai memberikan pidato kunci pada Jakarta Geopolitical Forum VII tahun 2023 di Hotel Borobudur Jakarta pada Rabu (14/6/2023).

"Nah Indonesia saya pikir memegang peran yang penting (dalam ASEAN), kenapa? Karena kita juga negara yang makmur. Akan memasuki era itu, tentu belum sempurna, tapi sekarang kita sudah ketemu sebenarnya pattern (pola)-nya untuk jadi negara high income country by 2030 (negara berpenghasilan tinggi pada 2030)," kata Luhut.

"Jadi saya berharap siapapun presiden ke depan harus melakukan ini. Tidak usah bicara perubahan lah, bagaimana menyempurnakan, mempercepat proses ini, supaya generasi kalian juga bisa nanti melihat itu. Karena kalau tidak kita fokus pada pekerjaan ini, belok-belok nanti tidak jalan," sambung dia.

Luhut mengatakan apabila Indonesia tidak melakukan hilirisasi industri delapan tahun lalu, maka ekonomi Indonesia tidak akan sebaik saat ini.

Baca juga: Soal Data Bantahan Podcast, Staf Luhut: Tobacom Del Mandiri Bubar 2019 dan Tak Terkait IUP di Papua

Apabila perekonomian tidak baik, lanjut dia, maka Indonesia tidak akan bisa berbicara dengan gagah di hadapan negara-negara lain.

"Kalau kita tidak membuat downstreaming industry (hilirisasi industri) delapan tahun lalu, ekonomi kita tidak seperti tadi yang saya gambarkan. Dan kalau ekonomi kita tidak bagus, kita tidak bisa berbicara dengan gagah," kata Luhut. 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved