Sabtu, 4 Oktober 2025

Prakiraan Cuaca

Peringatan Dini BMKG Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia, 1-2 Maret 2023

Berikut ini peringatan dini BMKG gelombang tinggi di perairan Indonesia pada 1-2 Maret 2023. Tertinggi di Laut Natuna Utara dan Kepulauan Anambas

Penulis: Pondra Puger Tetuko
Editor: Nuryanti
Pixabay/dimitrisvetsikas1969
Ilustrasi gelombang tinggi - Berikut ini peringatan dini BMKG gelombang tinggi di perairan Indonesia pada 1-2 Maret 2023. 

TRIBUNNEWS.COM - Simak peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia.

Peringatan dini tersebut, terjadi pada Rabu, 1 Maret 2023 pukul 07.00 WIB hingga Kamis, 2 Maret 2023 pukul 07.00 WIB.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat pola angin di wilayah Indonesia bagian utara akan bergerak dari Timur Laut-Timur dengan kecepatan angin 5-30 knot.

Sementara pada wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Barat-Barat Laut dengan kecepatan angin 5-30 knot.

Kecepatan angin yang tertinggi terpantau di Laut Natuna, Perairan Kepulauan Riau, Laut Flores, Perairan Kepulauan Sermata-Kepulauan Tanimbar.

Mengutip unggahan Instagram @infobmkg, inilah peringatan dini gelombang tinggi di wilayah Indonesia pada 1-2 Maret 2023.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Jabodetabek pada Kamis, 2 Maret 2023: Hujan Petir di Jaksel, Jakpus, Bogor

Tinggi gelombang 1.25-2.50 m

- Perairan Utara Sabang

- Perairan Barat Aceh

- Perairan Barat Pulau Simeulue-Kepulauan Mentawai

- Perairan Bengkulu

- Samudra Hindia Barat Aceh-Bengkulu

- Selat Sumba

- Selat Sape bagian Selatan

- Laut Sawu

- Selat Ombai

- Perairan Kepulauan Batam-Kepulauan Lingga

- Selat Karimata

- Perairan Bangka Belitung

- Laut Jawa

- Perairan Utara Jawa Barat-Jawa Timur

- Perairan Selatan Kalimantan

- Selat Makassar bagain Selatan

- Perairan Barat Sulawesi Selatan

- Perairan Kepulauan Selayar

- Luat Bli-Laut SUmbawa

- Perairan Utara Flores

- Perairan Selatan Baubau-Wakatobi

- Laut Sulawesi

- Perairan Kepulauan Sitaro

- Perairan Bitung

- Laut Maluku bagian Selatan

- Perairan Barat dan Timur Halmahera

- Perairan Pulau Buru-Pulau Ambon-Pulau Seram

- Laut Seram

- Perairan Fak-Fak-Kaimana

- Perairan Kepulauan Kai-Kepulauan Aru

- Perairan Utara Papua Barat-Papua

- Laut Arafuru bagian Timur

Tinggi Gelombang 2.50-4.0 m

- Perairan Barat Lampung

- Samudra Hindia Barat Lampung

- Selat Sunda bagian Barat dan Selatan

- Perairan Selatan Banten-Jawa Timur

- Perairan Selatan Bali-Sumbawa

- Selat Bali-Lombok-Alas bagian Selatan

- Perairan Selatan Pulau Sumba

- Perairan Pulau Sawu-Kupang-Pulau Rotte

- Samudra Hindia Selatan Banten hingga NTT

- Perairan Selatan Kepulauan Anambas-Kepulauan Natuna

- Laut Natuna

perairan Kepulauan Bintan

- Perairan Kepulauan Sangihe-Kepulauan Talaud

- Laut Maluku bagian Utara

- Perairan Kepulauan Sabalana

- Laut Flores

- Laut Banda

- Perairan Kepulauan Sermata-Kepulauan Tanimbar

- Perairan Utara Halmahera

- Laut Halmahera

- Samudra Hindia Utara Halmahera-Papua

- Laut Arafuru bagian Barat-Tengah

Tinggi Gelombang 4.0-6.0 m

- Laut Natuna Utara

- Perairan Utara Kepulauan Anambas-Kepulauan Natuna

(Tribunnews.com/Pondra Puger)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved