Kamis, 2 Oktober 2025

Perampokan di Rumah Wali Kota Blitar

Perjalanan Eks Wali Kota Blitar Samanhudi dari Tersangka KPK Hingga Terlibat Perampokan Usai Bebas

Terungkap asal usul eks Wali Kota Blitar Samanhudi Anwar terlibat perampokan di rumah dinas Wali Kota Blitar.

Penulis: Adi Suhendi
TRIBUN/DANY PERMANA
Eks Wali Kota Blitar Muhammad Samanhudi Anwar saat hendak ditahan KPK pada Sabtu (9/6/2018). Setelah bebas dari tahanan, Samanhudi kembali terjarat kasus. Ia diduga terlibat kasus perampokan rumah dinas wali kota dan kini mendekam di tahanan Mapolda Jatim. 

Samanhudi yang pernah menjadi Wali Kota Blitar tentutanya memahami kodisi pasti rumah dinas Wali Kota.

Pengetahuannya tersebut pun menjadi informasi penting bagi Mujiadi dan Asmuri untuk melakukan aksi perampokan.

Setalah hampir satu tahun mendekam bersama di Lapas Sragen, Samanhudi, Mujiadi, dan Asmuri pun berpisah.

Mujiadi dan Asmuri bebas dari Lapas Sragen pada 2021.

Setahun kemudian, tepatnya pada 10 Oktober 2022, Samanhudi pun bebas dari Lapas Sragen.

Setelah bebas, Samanhudi sempat melontarkan kata balas dendam.

"Saya akan terjun ke politik (lagi), karena saya dizalimi politik. Saya akan balas dendam," kata Samanhudi Anwar saat itu.

Belakangan arti kata balas dendam itu banyak yang menafsirkan jika Samanhudi memendam dendam kepada Wali Kota Blitar saat ini yang juga mantan Wakilnya, Santoso.

Aksi Perampokan dan Bantahan Samanhudi

Hingga akhir perampokan pun dilancarkan Mujiadi dan Asmuri bersama tiga kawananya Ali Jayadi, Okky Suryadi, dan Medy Afriyanto

Mereka beraksi pada 12 Desember 2022 malam.

Dalam aksinya mereka menggasak uang tunai ratusan juta, perhiasan, dan barang berhaga lainnya.

Mujiadi menjadi otak di balik permapokan rumah dinas Wali Kota Blitar Santoso.

Ia menjadi Koordinator sekaligus pemodal aksi perampokan tersebut.

M Samanhudi Anwar memakai kaos tahanan Polda Jatim warna oranye, keluar dari Ruang Penyidik Unit I Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim, Sabtu (28/1/2023) dini hari.
M Samanhudi Anwar memakai kaos tahanan Polda Jatim warna oranye, keluar dari Ruang Penyidik Unit I Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim, Sabtu (28/1/2023) dini hari. (Tribun Jatim/Luhur Pambudi)

Peran Mujiadi, mulai dari menginisiasi objek-objek tempat yang menjadi target perampokan.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved