Megawati: Banyak Lho yang Nggak Senang Sama Saya, Kalau Ada Perlu Baru Pura-Pura Bersahabat

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, menyebut banyak orang yang tidak suka padanya.

Namun, menurut Megawati, orang-orang yang tak suka padanya akan berpura-pura menjadi sahabat saat butuh bantuan darinya.

Hal ini disampaikan Megawati saat berpidato dalam peringatan HUT PDIP ke-50 yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa (10/1/2023).

Pernyataan Megawati itu pun langsung disambut tepuk tangan dan teriakan oleh peserta yang hadir.

Namun, mantan Presiden RI ke-5 itu tidak menyebut sosok yang dimaksud dalam pernyatannya tersebut.

Perkataannya itu diawali ketika dirinya mengingatkan kepada peserta yang hadir, bahwa dia akan berulang tahun pada 23 Januari 2023 nanti.

Baca juga: Sambil Menangis Bercampur Marah, Megawati ke Kader PDIP: Kalau Nggak Ngerti yang Ibu Maksud, Pindah!

Kendati demikian, Megawati menegaskan ulang tahunnya tidak akan dirayakan secara besar-besaran.

Hal itu, kata Megawati, menjawab pertanyaan dari Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, terkait acara ulang tahun yang akan diselenggarakan.

"Eh, Ibu mau ulang tahun lho, hehe. Tapi nggak ada perayaan lho. Nggak mau."

"Hasto tadi udah nanyain, 'Perayaan (ulang tahun) Ibu mau diapain', (jawab Megawati) 'Nggak, masih pandemi'," kata Megawati sambil tertawa, dikutip dari YouTube PDI Perjuangan.

Megawati pun mengungkapkan ulang tahunnya akan dirayakan bersama anak, cucu, dan sahabatnya di rumah pribadinya.

Setelah itu, dirinya pun mengundang bagi orang yang menganggapnya sebagai sahabat.

"Yang merasa sahabatku, saya undang. Yang nggak sahabat, nggak (diundang). Ya iyalah, jelas 'kan undangan lisan," tuturnya.

Baca juga: Megawati Sindir Parpol yang Deklarasikan Kader Partai Lain: Emangnya nggak Punya Kader Sendiri ya?

Lantas, Megawati baru menjelaskan bahwa dia tidak disukai orang banyak.

Namun, ketika membutuhkan bantuan baru menemui dirinya.

"'Kan banyak lho yang nggak senang sama saya, tapi kalau ada perlu baru pura-pura bersahabat," ujarnya sambil menggelengkan kepala.

Sebagai informasi, puluhan ribu kader PDIP hadir di JIExpo Kemayoran untuk menghadiri puncak peringatan HUT ke-50.

Berdasarkan pantauan Tribunnews.com, ada 7.000 anggota Satgas Cakra Buana PDIP yang sudah berkumpul di lapangan JIExpo Kemayoran.

Ribuan Satgas itu menyanyikan yel-yel kehadiran Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputeri, dan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Kemudian, Jokowi dan Megawati hadir di tengah panggung yang berada di tengah lapangan JIExpo bersama Wakil Presiden, Ma'ruf Amin; Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto; dan Ketua DPR sekaligus Ketua DPP PDIP, Puan Maharani.

Acara pun berlanjut dengan aksi penerjun yang membawa bendera PDIP dan bendera Merah-Putih untuk mendarat di lapangan utama JIExpo.

Selain itu, puncak HUT PDIP pun juga dimeriahkan oleh 500 orang yang tergabung dalam paduan suara yang dipimpin oleh Andre Hehanusa dan Chicha Koeswoyo.

Baca juga: Cerita Megawati Minta Jokowi Jadi Capres dan Maruf Amin Cawapres pada Pilpres 2024 Lalu

Tidak hanya itu, ada sejumlah gerai yang berada di arena HUT ke-50 PDIP dari naungan yang telah dipasarkan dari aplikasi Media Pintar Perjuangan (MPP).

Terlihat juga ribuan kader yang kompak mengenakan jaket bertemakan HUT komplit dengan tumbler sebagai bentuk komitmen partai mengurangi sampah plastik.

Hasto menyatakan pihaknya memohon doa restu dari warga untuk perayaan HUT tersebut.

Sekaligus memohon pengertian dan meminta maaf kepada publik apabila terdampak dari kegiatan parpolnya di JIExpo.

"Mohon pengertiannya bagi masyarakat apabila selama pelaksanaan perayaan ini terjadi kemacetan lalu lintas di sekitar lokasi," kata Hasto kepada awak media, Selasa (10/1/2023).

Baca juga: Megawati Mengaku Kangen Para Kader PDIP: Saya Ingin Tahu Pasukan Saya ini Masih Ada Apa Tidak?

Untuk diketahui, pada 10 Januari 2023, PDIP merayakan puncak peringatan HUT ke-50 tahun.

Adapun, peringatan ini akan dilakukan sebagai bagian konsolidasi Partai dalam rangka Pemenangan Pemilu sehingga sifatnya lebih ke internal guna memperkuat jati diri PDIP sebagai partai ideologi Pancasila dengan ciri kerakyatan, kebangsaan, dan keadilan sosial.

Berdasarkan pengumuman dari DPP PDIP, tema yang diusung adalah: "Genggam Tangan Persatuan dengan Jiwa Gotong Royong dan Semangat Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam"; dengan Sub Tema: “Persatuan Indonesia untuk Indonesia Raya".

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Fransiskus Adhiyuda Prasetia)

Artikel lain terkait HUT PDIP