Daftar Menteri yang Belum Pernah Kena Reshuffle, Dipertahankan Jokowi Selama 2 Periode

TRIBUNNEWS.COM - Isu reshuffle atau perombakan kabinet Indonesia Maju kembali bergulir.

Isu reshuffle tersebut justru muncul dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) sendiri.

Namun, Presiden tidak menyebutkan kapan reshuffle akan dilakukan, apakah akhir tahun 2022 atau awal 2023.

"Ya nanti," kata Jokowi setelah meresmikan bendungan di Kabupaten Bogor, Jumat (23/12/2022). 

Andaikan benar Jokowi akan kembali melakukan reshuffle, maka ini adalah keempat kalinya Kepala Negara merombak kabinet pada periode keduanya menjabat.

Terakhir, Jokowi me-reshuffle kabinet pada Juni 2022 dengan melantik Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan.

Baca juga: Jokowi Sebut Reshuffle Kabinet Mungkin Dilakukan

Juga mantan Panglima TNI Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang.

Di tengah kabar reshuffle yang tengah mencuat, setidaknya ada sejumlah nama menteri yang tak pernah terkena isu dicopot atau diganti.

Bahkan sosok mereka tergolong 'awet' karena dipertahankan Jokowi selama dua periode menjabat sebagai presiden.

Selengkapnya, inilah daftar menteri yang hingga kini tak pernah kena isu reshuffle:

1. Airlangga Hartarto

Airlangga Hartarto saat ini menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.

Ketua Umum Partai Golkar itu masuk sebagai pembantu presiden pada 27 Juli 2016 atau pada periode pertama Jokowi menjadi presiden.

Saat itu, Airlangga Hartarto diangkat menjadi Menteri Perindustrian.

Ia menggantikan Saleh Husin yang terkena reshuffle kedua Kabinet Kerja.

2. Luhut Binsar Panjaitan

Luhut Binsar Panjaitan juga menjadi sosok menteri yang dipertahankan Jokowi selama dua periode ini.

Luhut Binsar Panjaitan pertama kali masuk ke jajaran kabinet Jokowi pada 12 Agustus 2015 dan menjadi Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).

Luhut yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan (KSP) menggantikan posisi Tedjo Edhy Purdijatno.

Belum ada setahun menjadi Menko Polhukam, Luhut Binsar Panjaitan kembali digeser untuk menempati posisi Menko Kemaritiman.

Ia menggantikan Rizal Ramli yang dicukupkan masa tugasnya pada 27 Juli 2016.

Jabatan Luhut sebagai Menko Kemaritiman tak terusik sampai masa Kabinet Kerja berakhir bahkan diperpanjang hingga kini.

3. Muhadjir Effendy

Sosok menteri lain yang awet menjadi pembantu presiden adalah Muhadjir Effendy.

Muhadjir Effendy masuk ke dalam lingkaran Kabinet Kerja pada 27 Juli 2016.

Ia mengisi pos Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang sebelumnya diisi Anies Baswedan.

Kemudian pada periode kedua Jokowi, Muhadjir Effendy tetap dipertahankan.

Hanya saja, ia diberi jabatan baru sebagai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK).

4. Pratikno

Pratikno juga menjadi menteri yang selalu dipertahankan Jokowi selama dua periode ini.

Bahkan jabatan Pratikno tak pernah berganti baik saat di Kabinet Kerja maupun Kabinet Indonesia Maju.

Sejak pertama kali menjadi menteri pada 27 Oktober 2014, Pratikno menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara.

5. Retno Marsudi

Selain Pratikno, ada pula Retno Lestari Priansari Marsudi atau Retno Marsudi yang dipertahankan Jokowi.

Dari sejak menjabat sebagai Menteri Luar Negeri per 27 Oktober 2014, posisi Retno Marsudi tak pernah digantikan.

Bahkan Retno Marsudi tak pernah terkena isu reshuffle saat kabar ini mencuat.

6. Yasonna Laoly

Yasonna Laoly juga menjadi menteri yang dipertahankan oleh Jokowi selama dua periode.

Sejak pertama kali menjadi menteri pada 27 Oktober 2014, Yasonna Laoly dipercaya mengisi pos Menteri Hukum dan HAM.

Ia memang sempat mengundurkan diri sebagai pembantu presiden pada 1 Oktober 2019.

Alasannya, politikus PDIP itu terpilih menjadi anggota DPR RI.

Namun, ia kembali ditunjuk oleh Jokowi untuk menduduki kursi yang sama, yaitu Menteri Hukum dan HAM di Kabinet Indonesia Maju.

7. Sri Mulyani

Sosok menteri lain yang awet di pemerintahan Jokowi adalah Sri Mulyani.

Berbeda dengan rekannya Retno Marsudi yang bergabung sejak Kabinet Kerja pertama kali dibentuk, Sri Mulyani masuk pada 27 Juli 2016.

Atau saat Jokowi melakukan reshuffle kabinet untuk kedua kali.

Sri Mulyani menjadi Menteri Keuangan menggantikan Bambang Brodjonegoro yang digeser Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas.

Jabatan sebagai Bendahara Negara itu terus diisi Sri Mulyani sampai Kabinet Indonesia Maju atau saat ini.

8. Agus Gumiwang

Nama lain yang dipertahankan Jokowi sebagai menteri adalah Agus Gumiwang.

Saat ini, Agus Gumiwang menjabat sebagai Menteri Perindustrian.

Sebelumnya, politikus Partai Golkar itu menjabat sebagai Menteri Sosial sejak 28 Agustus 2018 hingga 20 Oktober 2019.

Ia menggantikan kolega satu partainya, Idrus Marham yang dicopot jabatannya lantaran ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi PLTU Riau-1.

9. Siti Nurbaya Bakar

Siti Nurbaya Bakar adalah menteri wanita ketiga yang jabatannya dipertahankan Jokowi.

Bahkan posisinya tak pernah berubah sejak era Kabinet Kerja 2014-2019 hingga Kabinet Indonesia Maju 2019-2024.

Siti Nurbaya Bakar mengisi pos sebagai Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

10. Budi Karya Sumadi

Budi Karya Sumadi masuk ke kabinet pada era reshuffle kedua yaitu 27 Juli 2016.

Ia menjabat sebagai Menteri Perhubungan yang sebelumnya diisi oleh Ignasius Jonan.

Jabatan sebagai Menhub kembali berlanjut setelah Jokowi menjadi presiden di periode kedua.

Budi Karya Sumadi juga dikenal sebagai satu menteri yang paling dekat dengan Jokowi.

Sebab, ia selalu menjadi pilihan sejak Jokowi masih menjabat Gubernur DKI Jakarta.

11. Basuki Hadimuljono

Nama terakhir yang jabatannya awet hingga sekarang adalah Basuki Hadimuljono.

Jabatan pria berambut putih ini tak pernah berubah sejak menteri untuk pertama kali pada 27 Oktober 2014.

Basuki Hadimuljono dipercaya menjadi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Apa Itu Reshuffle?

Merujuk laman badanbahasa.kemdikbud.go.id, reshuffle berarti perombakan kabinet.

Lebih lengkapnya, dijelaskan wikipedia.org, reshuffle atau cabinet reshuffle adalah suatu peristiwa kepala pemerintahan memutar atau mengganti komposisi menteri dalam kabinetnya.

Biasanya perombakan kabinet dilakukan dengan memindahkan seorang menteri dari satu posisi ke posisi yang lain.

Perombakan kadang diperlukan untuk mengganti menteri yang mengundurkan diri baik karena suatu skandal maupun pensiun.

Hal lain yang sering mendasari perombakan kabinet adalah untuk pemberian penghargaan atau hukuman bagi pendukung pimpinan pemerintahan, biasanya dari partai politik.

Andaikan benar Jokowi akan kembali melakukan reshuffle, maka ini bukanlah kali pertama Presiden melakukan hal tersebut.

Pada periode pertama sebagai presiden, Jokowi tercatat sudah tiga kali melakukan reshuffle atau perombakan kabinet.

Sementara pada periode kali ini, Jokowi telah melakukan reshuffle sebanyak tiga kali.

Yang menjadi catatan, sejumlah reshuffle dilakukan pada Rabu pahing.

Diketahu, Presiden Jokowi diketahui kerap membuat kebijakan-kebijakan penting seperti reshuffle kabinet pada Rabu Pon atau Rabu Pahing.

(Tribunnews.com/Sri Juliati/Taufik Ismail)