Senin, 6 Oktober 2025

Jelang Pilpres 2024, Relawan Republik Resmi Terbentuk

Ketua Umum Republik, Harda Belly, mengatakan Puan Maharani menjadi representasi perempuan Indonesia di era modern.

Ist
Sejumlah anak-anak muda mendeklarasikan Ketua DPR RI Puan Maharani sebagai Capres 2024, di Jakarta Selatan, pada Rabu (17/8/2022). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jelang pemilihan calon presiden-calon wakil presiden (Pilpres) 2024, resmi terbentuk Relawan Puan Bersama Wong Cilik (Republik).

Sejumlah anak-anak muda mendeklarasikan Ketua DPR RI Puan Maharani sebagai Capres 2024, di Jakarta Selatan, pada Rabu (17/8/2022).

Ketua Umum Republik, Harda Belly, mengatakan Puan Maharani menjadi representasi perempuan Indonesia di era modern.

Menurut dia, Puan Maharani menjadi contoh bagi perempuan untuk memiliki kesempatan yang sama dengan laki-laki dalam kancah politik.

Sehingga, kata dia, wajar jika cucu proklamator Bung Karno ini menginspirasi perempuan Indonesia.

“Puan mempunyai semangat kuat untuk tetap menjamin tegaknya NKRI dan Pancasila," kata Harda Belly, dalam keterangannya pada Rabu (17/8/2022).

Republik akan keliling Indonesia untuk mensosialisasikan sosok Puan Maharani.

Relawan Republik akan terbentuk di seluruh Provinsi, Kabupaten dan Kota di seluruh Indonesia, mulai dari Aceh sampai Papua.

Baca juga: Anies Baswedan hingga Puan Maharani Hadiri Upacara Peringatan HUT ke-77 RI di Istana Merdeka

“Setelah deklarasi ini kita turun ke bawah. Kita temui rakyat kecil-wong cilik. Ada nelayan, petani dan pedagang. Kami sebagai pengurus pusat harus terus semangat jangan pernah lelah dan menyerah," tuturnya.

Dia menilai Puan Maharani telah berkontribusi menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran di Indonesia selama menjabat sebagai menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.

Pidato dua sayap burung Indikasi Maju Capres

Poin pidato politik Ketua DPR RI Puan Maharani yang menganalogikan pria dan wanita sebagai dua sayap burung yang memiliki derajat yang sama, mengindikasikan majunya Puan Maharani di Pilpres 2024 mendatang.

Puan Maharani mengatakan menyertakan perempuan dalam setiap jabatan bukan sebagai kebijakan afirmatif, akan tetapi merupakan kesadaran atas penghargaan harkat dan martabat manusia.

Direktur Eksekutif Institute for Democracy and Strategic Affairs (ndostrategic), Khoirul Umam mengatakan pidato itu bisa dipahami sebagai wujud ekspresi "keterpanggilan" Puan Maharani untuk berani tampil di pentas gelanggang politik yang didominasi oleh tradisi patriarkal.

"Praktis jika dipetakan basis kekuatan politik perempuan saat ini, hanya Puan Maharani yang memiliki kapasitas itu. Puan Maharani memegang kendali penuh atas roda mesin politik yang mengantongi bekal 20 persen presidential threshold," kata Khoirul Umam kepada pers, Rabu (17/8/2022).

Baca juga: Di Depan Presiden Jokowi, Puan Maharani Tak Ingin Kelangkaan Minyak Goreng Terjadi di Indonesia

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved