Selasa, 7 Oktober 2025

Polisi Tembak Polisi

Kuasa Hukum Brigadir J Ragukan Sosok Wanita yang Datang ke Mako Brimob adalah Istri Ferdy Sambo

Kamaruddin menilai sosok wanita yang mendatangi Mako Brimob pada Minggu (7/8/2022) lalu bukanlah istri Ferdy Sambo. Ia membeberkan keraguannya.

Tangkap Layar Youtube Refly Harun
Pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak membeberkan hasil autopsi ulang Brigadir J, ditemukan otak di bagian dada Sabtu (30/7/2022). Kamaruddin menilai sosok wanita yang mendatangi Mako Brimob pada Minggu (7/8/2022) lalu bukanlah istri Ferdy Sambo. Ia membeberkan keraguannya. 

TRIBUNNEWS.COM - Kuasa hukum keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J Kamaruddin Simanjuntak meragukan sosok wanita yang datang ke Mako Brimob beberapa waktu lalu adalah istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.

Dirinya menilai sosok wanita yang datang ke Mako Brimob tersebut memiliki kemiripan dengan pengacara Putri Candrawathi, Sarmauli Simangunsong.

"Kemarin aku lihat yang nangis-nangis itu mirip pengacaranya aku lihat yang perempuan. Ini pengacara yang berperan (sebagai) ibu Putri atau bagaimana? Kok beda sekali," katanya dikutip dari YouTube tvOneNews pada Selasa (9/8/2022).

Sehingga menurutnya, Putri Candrawathi tidaklah sedang mengalami trauma lantaran dapat menjenguk Ferdy Sambo meski tidak dizinkan.

"Itu menandakan memang ibu Putri itu tidak sakit, tidak terguncang. Yang terguncang itu pengacaranya."

"Buktinya kalau itu istrinya ya, begitu Pak Sambo ditempatkan di tempat khusus kok bisa dia langsung sehat datang ke situ?," ujarnya.

Baca juga: Komnas HAM Agendakan Bertemu Putri Candrawathi Istri Ferdy Sambo Pekan Depan

Kamaruddin pun semakin meragukan sosok wanita yang datang ke Mako Brimob itu lantaran memiliki bentuk wajah dan warna kulit yang berbeda dengan foto Putri Candrawathi yang selama ini beredar di media sosial.

"Tetapi yang nangis-nangis kemarin kan udah hitam, wajahnya kotak-kotak begitu. Ini ibu Putri atau siapa nih? Kok mirip pengacaranya," katanya.

Aktivis Kritik Kemunculan Istri Ferdy Sambo, Sebut Permainkan Publik

Ketua Komunitas Civil Society Indonesia Irma Hutabarat mengatakan kemunculan dari Putri Candrawathi adalah bentuk permainan kepada publik terkait kasus tewasnya Brigadir J.
Ketua Komunitas Civil Society Indonesia Irma Hutabarat mengatakan kemunculan dari Putri Candrawathi adalah bentuk permainan kepada publik terkait kasus tewasnya Brigadir J. (YouTube Kompas TV)

Aktivis sekaligus Ketua Komunitas Civil Society Indonesia Irma Hutabarat mengomentari terkait kemunculan Putri Candrawathi.

Menurutnya, kemunculan Putri Candrawathi adlaah bentuk dari dipermainkannya publik terkait kasus tewasnya Brigadir J.

"Dari mulai Ibu Putri Candrawathi yang katanya sakit-sakit terus, trauma, tiba-tiba nongol. Itu seperti mempermainkan kita semua," tuturnya seusai acara solidaritas bertajuk 'Keadilan untuk Joshua!' di Taman Ismail Marzuki Jakarta pada Senin (8/8/2022) malam dikutip dari YouTube Kompas TV.

Selain itu, Irma juga mengomentari ketidaktahuan publik atas keberadaan Irjen Ferdy Sambo saat ini.

Baca juga: Kuasa Hukum Ungkap Alasan Bharada E Tak Tolak Perintah Atasan saat Disuruh Tembak Brigadir J

Hal ini, menurutnya, menjadi bentuk ketidaktransparanan lain dari Polri atas kasus ini.

"Dia (Ferdy Sambo) dihukumnya di mana, apa yang dilakukannya di penjara? Sekarang kan kita nggak tahu."

"Katanya mau transparan. Dikurung? Dimana dikurungnya? Kenapa kita nggak boleh tahu? Orang ke (Lembaga Permasyarakatan) Sukamiskin aja kita tahu kok," jelasnya.

Bahkan dirinya menduga adanya persengkokolan baru antar personel Polri terkait ketidaktahuan publik atas keberadaan Ferdy Sambo.

Baca juga: Setelah di Subang dan NTT, Jokowi Kembali Singgung Kasus Tewasnya Brigadir J: Jangan Ragu-ragu

Lebih lanjut, Irma melabeli orang-orang yang menurutnya terlibat dalam kasus pembunuhan Brigadir J ini adalah criminal collaborator.

"Kalau Bharada E jadi justice collaborator, maka seluruh yang terlibat dalam pembunuhan Yoshua (Brigadir J) ini adalah criminal collaborator."

"Itulah yang perlu diingat," katanya.

Istri Irjen pol Ferdy Sambo, berinisial PC (Kanan) saat datang langsung ke Mako Brimob Polri, Kelapa Dua, Depok, Minggu (7/8/2022).
Istri Irjen pol Ferdy Sambo, berinisial PC (Kanan) saat datang langsung ke Mako Brimob Polri, Kelapa Dua, Depok, Minggu (7/8/2022). (Istimewa)

Seperti diketahui sebelumnya, Putri Candrawathi muncul ke publik untuk pertama kalinya pada Minggu (7/8/2022) saat mengunjungi Mako Brimob di Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.

Dikutip dari Tribunnews, kunjungan Putri Candrawathi tersebut adalah untuk membesuk Ferdy Sambo, sang suami.

Kemudian, ia memberikan pengakuan di depan awak media bahwa dirinya mencintai dan memercayai Ferdy Sambo.

"Saya putri bersama anak-anak saya memercayai dan tulus mencintai suami saya," katanya.

Baca juga: Fakta-fakta Brigadir RR, Ajudan Istri Ferdy Sambo yang Jadi Tersangka Kasus Brigadir J

Selain itu, ia juga meminta agar didoakan untuk dapat menjalani masa-masa yang dinilainya sulit ini.

"Saya mohon doa, biar kami sekeluarga dapat menjalani masa yang sulit ini, dan saya ikhlas memaafkan segala perbuatan yang kami dan keluarga alami," ujarnya.

Hanya saja, Putri Candrawathi tidak diberi izin utnuk menemui Ferdy Sambo.

Hal ini diungkapkan oleh kuasa hukum Putri Candrawathi, Arman Hanis.

"Tapi hari ini belum sempat ketemu. Belum diberikan izin, mudah-mudahan besok atau hari-hari berikutnya bisa diberikan izin," jelasnya.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Rizki Sandi Saputra)

Artikel lain terkait Polisi Tembak Polisi

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved