Minggu, 5 Oktober 2025

Pemilu 2024

Bawaslu Sebut Pemilu 2024 Lebih Berat karena dalam Satu Gelombang

Ketua Bawaslu Rahmat Bagja menilai Pemilu Serentak 2024 akan lebih berat ketimbang pemilihan sebelumnya.

Tribunnews.com/ Danang Triatmojo
Rahmat Bagja. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Bawaslu Rahmat Bagja menilai Pemilu Serentak 2024 akan lebih berat ketimbang pemilihan sebelumnya.

Pasalnya pesta demokrasi di tahun 2024 ada di dalam satu gelombang penyelenggaraan.

"Kita sudah punya pengalaman Pemilu sebelumnya, tapi kita tidak punya pengalaman menghadapi pemilu dalam satu gelombang. Ini pemicu mempersiapkan diri lebih matang," kata Bagja dalam keterangannya, ditulis Selasa (10/5/2022).

Kendati belum punya pengalaman menghadapi pesta demokrasi dalam satu gelombang, Bagja tetap optimis dan meminta jajaran fokus mempersiapkan pengawasan tahapan - tahapan pemilu yang akan segera dimulai.

Baca juga: Bawaslu Buka Lowongan Tim Seleksi Calon Anggota Bawaslu di 25 Provinsi, Ini Persyaratannya

"Jika ada apa-apa maka bapak ibu harus siap diterjunkan untuk membantu seluruh Sekretariat di Provinsi dan Kabupaten/Kota. Insya Allah kita bisa hadapi segala persoalan yang ada," katanya.

Seperti yang diketahui, Pemilu dan Pilkada akan diadakan pada 14 Februari 2024 dan 27 November 2024. Kali ini, Pemilu serentak akan menggelar 33 Pemilihan Gubernur dan 514 pemilihan Bupati serta Wakil Bupati dan Walikota serta Wakil Walikota.

Adapun tahapan penyelenggaraan Pemilu Serentak 2024 resmi dimulai pada 14 Juni 2022.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved