Selasa, 7 Oktober 2025

Mudik Lebaran 2022

Bahagianya Pemudik, Tahun Ini Bisa Pulang Kampung Tanpa Penyekatan, Bawa Bantal hingga Matras

Pemudik dapat melintas di jalan-jalan tanpa hambatan maupun penyekatan seperti dua musim mudik Lebaran sebelumnya.

WARTA KOTA/Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Semakin mendekati Lebaran, ratusan pemudik bersepeda motor tujuan Jawa Tengah hingga Jawa Timur, mulai memadati jalur arteri Kota Bekasi. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha 

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Semakin mendekati Lebaran, ratusan pemudik bersepeda motor tujuan Jawa Tengah hingga Jawa Timur, mulai memadati jalur arteri Kota Bekasi.

Pemudik dapat melintas di jalan-jalan tanpa hambatan maupun penyekatan seperti dua musim mudik Lebaran sebelumnya.

Baca juga: Mudik Jalur Arteri Kalimalang: Volume Kendaraan Pemudik Motor Naik, Polisi Antisipasi Kemacetan

Baca juga: Cek Rest Area di Tol Japek, Kapolri Imbau Pemudik Manfaatkan Layanan Posko Mudik

Seperti dirasakan Amirudin, pemudik Grogol Jakarta Barat tujuan Tegal, Jawa Tengah.

"Lebih awal berangkat (mudik) dari Grogol tadi setelah Isya tujuan Tegal, bareng dua motor sama teman," kata Amirudin saat dijumpai di Jalan KH Noer Ali Kalimalang, Selasa (26/4/2022) malam.

Pemudik dengan sepeda motor mulai memadati Jalan KH Noer Ali Kalimalang, Kota Bekasi, Selasa (26/4/2022).
TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Pemudik dengan sepeda motor mulai memadati Jalan KH Noer Ali Kalimalang, Kota Bekasi, Selasa (26/4/2022). TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar ()

Ia mengaku senang karena Lebaran kali ini bisa mudik tanpa ada penyekatan dari pemerintah seperti dua musim mudik sebelumnya.

"Ya mungkin ini kayak apa ya, kabongan bahasa Jawanya. Jadi, senang ramai pulangnya, enggak ada beban," tuturnya seraya tersenyum.

Baca juga: Jadwal One Way dan Ganjil Genap Jalan Tol Menjelang Mudik, Ini Lokasinya

Ia menceritakan, dirinya sempat mudik pada Lebaran sebelumnya. Namun, dirinya kerap was-was selama perjalanan menuju kampung halaman.

"Enggak kaya sebelum-sebelumnya, kita mau pulang takut-takut," ujar dia.

Amirudin, salah satu pemudik dengan sepeda motor tujuan Tegal Jawa Tengah saat melintasi Jalan KH Noer Ali Kalimalang, Kota Bekasi, Selasa (26/4/2022). (TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar)
Amirudin, salah satu pemudik dengan sepeda motor tujuan Tegal Jawa Tengah saat melintasi Jalan KH Noer Ali Kalimalang, Kota Bekasi, Selasa (26/4/2022). (TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar) ()

Pada saat mudik dilarang, Amirudin tetap melakukan perjalanan ke kampung halaman meski harus berhadapan dengan aparat kepolisian yang melakukan penyekatan.

"Tetap mudik kemarin, kena penyekatan berhasil lolos sampai kucing-kucingan masuk kampung," jelas dia.

Dia menambahkan, mudik tahun ini ia berencana akan berada di kampung halaman hingga 9 Mei 2022 mendatang.

"Rencana sampai tanggal 10 (Mei 2022), berangkat dari Tegal balik ke Jakarta, saya mudik selalu naik motor karena lebih irit," ujarnya.

Tak Takut Macet, Pemudik Bawa Bantal dan Matras untuk Mudik

Suherman tersenyum bisa mudik ke Solo dengan sepeda motornya. Dia pun sudah membawa banyak perlengkapan.
Warta Kota/Rafsanjani Simanjorang
Suherman tersenyum bisa mudik ke Solo dengan sepeda motornya. Dia pun sudah membawa banyak perlengkapan. Warta Kota/Rafsanjani Simanjorang ()

Bak peribahasa sedia payung sebelum hujan, Suherman mempersiapkan seluruh keperluannya untuk mudik ke Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa (26/4/2022).

Berangkat dari Srengseng, Jakarta Selatan, Suherman melengkapi sepeda motor produksi tahun 2006 miliknya dengan baik.

Mulai servis ban, oli dan sebagainya ia lakukan.

Tak lupa, ayah dari dua anak ini membawa dua buah ban cadangan untuk antisipasi ban rusak di jalan sewaktu mudik.

Tak hanya itu, bahan bakar lima liter pun ia bawa guna mengantisipasi terjebak macet.

Usai perlengkapan motor beres, ia pun menyiapkan perlengkapan untuk istirahat.

"Ini sedia matras dan bantal guling untuk istirahat, supaya nyaman di jalan," ucapnya kepada Warta Kota saat bertemu di Bekasi, Jawa Barat.

Ia mengaku tak khawatir meski istirahat di jalanan. Ia yakin akan bertemu dengan pemudik lainnya, dan beristirahat bersama.

Agar tetap fit, beberapa botol air putih dan makanan ia sediakan digantungan motor di depan.

Mudik kali ini memang memberikan kesan tersendiri baginya.

Baca juga: Pahami Prinsip Penularan HIV agar Tak Ada Lagi Diskriminasi

"Saya mudik lebih awal biar tidak terkena macet. Biar lebih cepat ketemu keluarga dan rasa kangen terobati. Saya sudah dua tahun tidak mudik karena pandemi," katanya.

((TribunJakarta/Yusuf Bachtiar/Wartakota/Rafzanjani Simanjorang

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Pemudik Senang Bisa Pulang Kampung Tanpa Penyekatan: Sebelumnya Harus Kucing-kucingan,  dan di WartaKotalive.com dengan judul Suherman tak Takut Hadapi Macet, Sudah Bawa Bantal dan Matras untuk Mudik ke Solo, 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved