Konflik Rusia Vs Ukraina
Total WNI di Ukraina Bertambah dari Data Awal, Kemlu Ungkap Penyebabnya
Berdasarkan data statistik, warga negara Indonesia (WNI) di Ukraina per hari ini, Kamis (10/3/2022), naik dari perkirakan semula.
Penulis:
Larasati Dyah Utami
Editor:
Adi Suhendi
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berdasarkan data statistik, warga negara Indonesia (WNI) di Ukraina per hari ini, Kamis (10/3/2022), naik dari perkirakan semula.
Awalnya WNI di Ukraina diperkirakan sekitar 150 orang, tetapi angka tersebut naik menjadi 165 orang.
Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha mengungkapkan jumlah WNI di Ukraina terus bergerak naik dari data awal karena ada WNI yang tidak segera melaporkan diri sebelum Rusia melakukan serangan pada 24 Februari 2022.
"Ini tantangan yang dihadapi ada beberapa WNI yang tidak lapor diri sejak awal padahal sudah diminta keakuratan dan kecepatan repson KBRI Kiev, data akurat jadi kunci utama," kata Judha pada konferensi pers, Kamis (10/3/2022).
"Setelahnya ada data-data WNI baru lapor diri yang tidak ada di database WNI sebelumnya," lanjut Judha.
Baca juga: Menlu Rusia: Jalur Belarus Tetap Jadi Fokus Dialog Rusia dan Ukraina
Sebanyak 80 WNI dan 3 WNA telah dipulangkan dengan menggunakan pesawat khusus evakuasi dan tiba di Jakarta pada 3 Maret lalu.
Total WNI telah kembali ke Indonesia mencapai 120 orang, yang artinya setelah 80 WNI tiba di tanah air dengan pesawat evakuasi khusus, ada 40 orang lagi sudah bisa dievakuasi keluar dari Ukraina.
Sebanyak 13 WNI dalam upaya evakuasi, dimana ada 9 WNI yang masih di Chernihiv, 2 di Kharkiv yang sudah di Lviv (ditempat yang lebih aman) dan ada 2 lagi yang sudah tiba pagi hari di Lviv.
Baca juga: Presiden Ukraina Zelenskyy Disebut Siap Berdialog dengan Putin untuk Hentikan Perang
"Dari 13 orang, 4 orang WNi sudah ada di Lviv di lokasi aman sedangkan 9 di Chernihiv terus diupayakan bisa kita evakuasi segera," ujarnya.
