Menko PMK Temukan Nenek Stroke Tanpa BPJS di Pulo Gadung
Kedatangan Muhadjir ke RT 13 RW 10 Pulo Gadung adalah untuk melihat dan memastikan masyarakat miskin dan rentan telah mendapatkan bantuan sosial
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy kembali melakukan blusukan.
Muhadjir melakukan blusukan pada
Rabu (18/8/2021), usai menghadiri acara peringatan Hari Konstitusi dan Hari Ulang Tahun ke-76 MPR RI di Gedung Nusantara IV Komplek DPR/MPR di Jakarta Pusat.
Mantan Mendikbud ini didampingi oleh Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kesejahteraan Sosial Kemenko PMK Tb A Choesni blusukan di ke daerah Kelurahan Pulo Gadung, Jakarta Timur.
Baca juga: Wanita Penderita Stroke di Bekasi Meninggal Dunia Terjebak Kobaran Api yang Melalap Rumahnya
Setibanya di lokasi disambut Wakil Camat Pulo Gadung Agus Purwanto beserta masyarakat.
Dalam kunjungan tersebut, Muhadjir menemui seorang nenek yang telah berusia 70 tahun dan sedang menderita stroke tersebut.
"Nenek usianya berapa? sudah lama tinggal di sini? Tinggal dengan siapa?" ucap Muhadjir melalui keterangan tertulis, Kamis (19/8/2021).
Baca juga: Cek Penerima Subsidi Gaji Rp 1 Juta Lewat Situs BPJS Ketenagakerjaan atau Kemnaker, Ini Caranya
Ternyata nenek tersebut mengaku belum memiliki Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) BPJS Kesehatan serta identitas kependudukan yang sesuai domisili.
Mendengar hal tersebut, Muhadjir langsung meminta Wakil Camat Pulo Gadung untuk segera mengurus perubahan identitas KTP nenek asal Magelang, Jawa Tengah itu.
Tujuan kedatangan Muhadjir ke RT 13 RW 10 Pulo Gadung adalah untuk melihat dan memastikan masyarakat miskin dan rentan telah mendapatkan bantuan sosial (bansos) dari pemerintah termasuk hak atas jaminan kesehatan.