Menlu Retno Minta Akses Masuk bagi Ratusan Pelajar Indonesia ke Rusia
Indonesia meminta akses masuk bagi ratusan pelajar maupun mahasiswa Indonesia yang akan belajar ke Rusia.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia meminta akses masuk bagi ratusan pelajar maupun mahasiswa Indonesia yang akan belajar ke Rusia.
Permintaan ini disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Indonesia (Menlu RI) Retno Marsudi saat menerima kunjungan Menlu Rusia Sergey Lavrov di Jakarta pada Selasa (6/7/2021).
"Saya menyampaikan permintaan akses masuk ratusan pelajar Indonesia yang akan belajar ke Rusia, tentunya dengan mempertimbangkan protokol kesehatan yang ketat," kata Menlu pada konferensi pers Selasa (6/7/2021).
Menlu RI meyakinkan bahwa pelajar Indonesia yang akan masuk ke Rusia akan melakukan Protokol Kesehatan perjalanan yang ketat sesuai kebijakan pemerintah Rusia.
Menlu Retno berujar saat ini terdapat 600 pelajar Indonesia yang belajar di Rusia.
Sekiranya 4 kerja sama dibahas kedua Menlu pada pertemuan pagi tadi di kantor Kemlu RI Jakarta, yang salah satunya membahas isu terkait kerja sama pendidikan.
Baca juga: Menlu Retno dan Menlu Rusia Bahas Kerja Sama Produksi Vaksin Sputnik V
Indonesia turut menyambut baik tawaran Rusia untuk kerja sama pendidikan diplomatik di tahun 2022.
Tak lupa ia menyampaikan penghargaan pada pemerintah Rusia yang turut mendukung kesehatan dan keselamatan para pelajar dan WNI yang ada di Rusia.
Menanggapi permintaan Indonesia, Menlu Rusia Sergei Lavrov setuju untuk meningkatkan kerja sama pendidikan.
Lavrov mengatakan pihaknya akan berusaha mencari solusi dari isu yang dihadapi mahasiswa asal Indonesia dan akan berkomunikasi dengan KBRI yang ada di Rusia.
"Kami akan menerima para mahasiswa asing sekiranya kondisi memungkinkan," ujar Lavrov.