Selasa, 30 September 2025

Harmoko Meninggal Dunia

FAKTA Meninggalnya Harmoko, Kondisi saat Dibawa ke RS hingga Dimakamkan di TMP Kalibata

Berikut ini fakta-fakta meninggalnya Menteri Penerangan era Orde Baru, Harmoko.

Penulis: Daryono
KOMPAS/Johnny TG
Pimpinan DPR yang terdiri dari Ketua Harmoko, Wakil Ketua Ismail Hasan Metareum, Syarwan Hamid, Abdul Gafur dan Fatimah Achmad (tidak nampak) di Gedung DPR, Senin (18/5/1998), membuat pernyataan mengimbau Presiden Soeharto mengundurkan diri. 

"Pukul 20.22 WIB wafat," kata Budi.

Setelah Harmoko dinyatakan meninggal dunia, RSPAD melakukan pemulasaraan jenazahnya melalui protokol Covid-19.

4. Dimakamkan di TMP Kalibata secara Protokol Covid-19

Jeazah Harmoko dimakamkan hari ini di TMP Kalibata, Jakarta, Senin (5/7/2021). 

Pemakaman jenazah Harmoko dilakukan secara protokol Covid-19.

Baca juga: Harmoko Meninggal Dunia, Airlangga Hartarto: Banyak Hal Dapat Diteladani dari Beliau

Putra Harmoko, Dimas, menyebut pemakaman hanya diikuti oleh keluarga inti. 

"Karena tidak boleh ramai-ramai, dan nanti pukul 11 akan dibawa ke TMP. Hanya keluarga inti saja karena protokol Covid dan pandemi ini," tukasnya.

5. Profil Singkat Harmoko

Mengutip Wikipedia, Harmoko lahir di Nganjuk, Jawa Timur pada 7 Februari 1939.

Ia adalah Menteri Penerangan era Presiden Soeharto.

Saat menjadi Menteri Penerangan, Harmoko mencetuskan gerakan Kelompencapir (Kelompok Pendengar, Pembaca dan Pirsawan).

Gerakan itu dibentuk sebagai alat untuk menyebarkan informasi dari pemerintah.

Selain menjadi Menteri Penerangan, Harmoko juga menjabat sebagai Ketua DPR-MPR periode 1997-1999.

Kala itu, ia mengangkat Soeharto kembali menjadi presiden untuk masa jabatannya yang ketujuh.

Namun, ia pula yang meminta Presiden Soeharto mundur dari jabatannya setelah aksi demonstrasi besar-besaran terjadi pada 18 Mei 1998.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved