Prakiraan Cuaca
Peringatan Dini BMKG Jumat 2 Oktober 2020: 2 Wilayah Berpotensi Hujan Petir & Angin Kencang
BMKG merilis peringatan dini berpotensi terjadi besok, Jumat (2/10/2020). Waspada ada 2 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang.
TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia.
Informasi peringatan dini cuaca ekstrem ini berlaku untuk besok, Jumat (2/10/2020).
BMKG melalui laman resmi bmkg.go.id, memprediksi terdapat 2 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia.
Baca: BMKG Peringatan Dini Jumat, 2 Oktober 2020: Hujan Lebat Disertai Angin Kencang di Sejumlah Wilayah
Baca: BMKG Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Jumat, 2 Oktober 2020: DKI Jakarta Berpotensi Hujan hingga Angin

Daerah konvergensi terpantau memanjang di beberapa wilayah perairan dan menimbulkan potensi hujan lebat.
Konvergensi memanjang terjadi di wilayah Samudera Hindia barat Bengkulu, dari Kalimantan Timur hingga Kalimantan Utara.
Selain itu, konvergensi memanjang juga terjadi di daerah perairan Papua bagian utara.
Kondisi ini dapat meningkatkan potensi pembentukan awan hujan di sekitar pusat tekanan rendah.
Hal ini disebabkan karena adanya sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.

Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah :
- Aceh
- Sumatera Barat
- Riau
- Bengkulu
- Sumatera Selatan
- Kep. Bangka Belitung
- Lampung
- Banten
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- Jawa Timur
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Utara
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Selatan
- Gorontalo
- Sulawesi Tengah
- Papua Barat
- Papua
Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah :
- DKI Jakarta
- Nusa Tenggara Barat
Wilayah yang berpotensi angin kencang adalah:
- Sulawesi Barat
Wilayah Berpotensi Gelombang Tinggi (2,50 - 4,0 m):

Laut Sawu bagian selatan
Samudera Hindia selatan Sumba - Sabu
Laut Arafuru bagian timur
Laut Arafuru selatan Merauke
Samudera Hindia selatan Bali
Samudera Hindia selatan NTB
Selat Sunda bagian selatan
Perairan selatan Banten
Samudera Hindia selatan Banten
Perairan Sukabumi - Cianjur
Perairan Garut - Pangandaran
Samudera Hindia selatan Jawa Barat
Perairan Cilacap
Perairan Kebumen - Purworejo
Perairan Yogyakarta
Samudera Hindia selatan Jawa Tengah
Laut Banda utara bagian barat
Laut Banda utara bagian timur
Laut Banda selatan bagian barat
Laut Banda selatan bagian timur
Perairan Sermata - Leti
Perairan Babar
Perairan Tanimbar
Laut Arafuru bagian barat
Perairan Kai
Perairan Aru
Laut Arafuru bagian tengah
Laut Banda timur Sulawesi Tengara bagian timur
Laut Banda timur Sulawesi Tenggara bagian selatan
Perairan barat Pagai
Perairan barat Sipora
Perairan barat Siberut
Samudera Hindia barat Mentawai
Perairan timur Enggano
Samudera Hindia barat Bengkulu
Laut Jawa bagian timur Masalembo
Perairan selatan Jawa Timur
Samudera Hindia selatan Jawa Timur
Perairan barat Lampung
Selat Sunda bagian barat
Samudera Hindia barat Lampung
Laut Flores bagian timur
Perairan utara Sabang
Samudera Hindia barat Aceh
Samudera Hindia barat Nias
Baca: Peringatan Dini BMKG Jumat, 2 Oktober 2020: Waspada Cuaca Ekstrem di 21 Wilayah
Baca: BMKG Prakiraan Cuaca di 33 Kota, Jumat 2 Oktober 2020: 3 Wilayah Ini Berpotensi Hujan Petir

Potensi hujan lebat disertai petir berpeluang terjadi di :
Perairan P.Enggano – Bengkulu
Perairan barat Lampung
Laut Natuna Utara
Perairan Jayapura - Sarmi
Pusat Tekanan Rendah (1005 hPa) terjadi di Samudera Pasifik timur Filipina.
Pola sirkulasi udara terpantau di Perairan utara Papua Barat.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan 6 - 20 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 6 - 20 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Karimata, Perairan selatan Kalimantan, Laut Jawa, Selat Makasar bagian selatan dan Perairan selatan Jawa.
Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.
Saran keselamatan pelayaran :
Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)
Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)
Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)
Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta agar tetap selalu waspada.
Prakiraan Cuaca
Pembaruan informasi ini disampaikan pada Kamis (1/10/2020) oleh Deputi Bidang Meteorologi BMKG.
(Tribunnews.com/Oktaviani Wahyu Widayanti)