Virus Corona
Legislator PKB: Rencana Kolaborasi BUMN-NU dalam Percepatan PEN dan Covid-19 Langkah Tepat
Toha menilai itu adalah langkah yang tepat, karena NU merupakan organisasi masyarakat yang memiliki jaringan kuat sampai tingkat akar rumput.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PKB Mohamad Toha menyambut positif rencana Menteri BUMN Erick Thohir berkolaborasi dengan NU dalam percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dan Covid-19.
Toha menilai itu adalah langkah yang tepat, karena NU merupakan organisasi masyarakat yang memiliki jaringan kuat sampai tingkat akar rumput.
"Baguslah, artinya Pak Erick bisa memilih NU kan dari akar rumput sampai keatas kan ada semua, jaringannya luas dan organisasi keagamaan terbesar pertama di Indonesia," ujar Toha, ketika dikonfirmasi Tribunnews.com, Kamis (20/8/2020).
Baca: Istana Jelaskan Penunjukan KSAD dan Wakapolri Jadi Wakil Erick Thohir di Satgas Penanganan Covid-19
Toha menilai BUMN bisa langsung terjun ke masyarakat melalui jaringan-jarinfan organisasi di bawah NU. Selain itu dengan merangkul NU maka pemerintah dapat memberdayakan sebagian besar masyarakat.
"Kebanyakan orang NU kan Mustadh'afin ya, Mustadh'afin itu kan golongan lemah yang perlu diberdayakan. Artinya selama ini kan pemberdayaan baru parsial, kalau BUMN turun langsung bisa merangkul jaringan-jaringan yang ada di bawah NU dengan berbagai underbownya," kata dia.
"Ada Fatayat, ada Muslimat, ada IPNU, ada Ansor, IPPNU dan lainnya. Itu kan bagus, artinya bisa menyentuh semuanya, menyentuh masyarakat secara sebagian besar," imbuhnya.
Di sisi lain, dia menjelaskan bahwa sebagian besar warga NU adalah orang-orang yang memiliki wawasan dan memahami agama. Sehingga ketika ada program pemberdayaan dari pemerintah melalui BUMN, ia mengatakan NU bisa berkomitmen, jujur dan mempertanggungjawabkan amanah tersebut.
"Kalau ada pemberdayaan, ada bantuan dari pemerintah, saya pikir komitmen, artinya jujurlah, komitmen bisa mempertanggung-jawabkan itu salah satu alasan kenapa (BUMN) merangkul NU," ungkapnya.
Lebih lanjut, Toha mendorong BUMN memaksimalkan peran NU dalam melakukan pemberdayaan terhadap jamaahnya di berbagai bidang. Terutama perberdayaan sektor pertanian serta pemberdayaan UMKM, sebab masyarakat NU yang tinggal di daerah-daerah banyak bergerak di bidang tersebut.
"Peran yang bisa dimaksimalkan NU di berbagai bidang lah, terutama pertanian, sama pemberdayaan UMKM, mereka kan banyak terjun disana masyarakat NU yang di daerah-daerah itu," pungkas Toha.
Sebelumnya, Erick Thohir mengatakan keinginannya menggandeng Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dalam percepatan pemulihan ekonomi nasional, melalui pengembangan sumber daya manusia (SDM) serta proyek UMKM berbasis digital.
Erick juga ingin agar kerja sama yang terjalin dengan PBNU dapat direalisasikan melalui MoU dalam waktu dekat.
“Saya mengusulkan ada MoU dalam dua hingga tiga ming-gu ke depan. Ada beberapa program yang bisa dilakukan. Apakah pengembangan SDM atau proyek UMKM dengan PaDi (pasar digital) itu bisa langsung dijalankan,” ungkapnya, Rabu (12/8).