Minggu, 5 Oktober 2025

Pemerintah Berencana Bagikan BLT Rp 600.000 untuk Petani Kategori Miskin, Ini Rinciannya

Pemerintah memutuskan bakal menyalurkan bantuan langsung kepada para petani yang masuk kategori miskin.

Editor: Tiara Shelavie
Wartakota/Nur Ichsan
ILUSTRASI PETANI - Petani sedang bersiap menanam padi di Desa Karet, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang, Jumat (10/4/2020). Di tengah ancaman penyebaran wabah Covid-19, petani ini justru tetap nekat turun ke sawah untuk mempertahankan ketahanan pangan. (Wartakota/Nur Ichsan) 

Selain dari sisi produksi, stok beras nasional yang tersimpan di Perum Bulog juga sangat mencukupi. Total cadangan beras nasional saat ini mencapai 6,3 juta ton.

Meski demikian, ada 7 provinsi yang mengalami defisit beras. Kekurangan stok beras tersebut akan ditutup dari pasokan beras Bulog.

"Pemerintah dalam rapat minggu lalu juga memutuskan akan ada bantuan beras yang disampaikan Perum Bulog sebesar 450.000 ton yang akan diberikan kepada daerah yang akan dikoordinasikan oleh Kementerian Sosial," kata Airlangga.

Sesuai dengan data pemerintah, harga beras per 27 April 2020 untuk beras kualitas medium berada di kisaran Rp 11.800/kg. Lalu beras kelas premium dibanderol di kisaran Rp 12.750/kg.

"Tentunya nanti Bulog dan Kementerian Perdagangan akan melakukan operasi agar stok pangan di daerah bisa tercapai," tutur Airlangga.

"Ada arahan Presiden tentunya untuk monitor kebutuhan pangan, kemudian ketersediaan beras, baik di Bulog atau masyarakat dan penggilingan dan di daerah-daerah," imbuh dia.

ATM beras

Sebelumnya, Kementerian Pertanian akhirnya merealisasikan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) beras diberi nama Pertanian Sikomandan di Kodim 0501/JPBS Kemayoran, Jakarta Pusat.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan, keberadaan ATM dinilai mampu membantu warga yang mengalami keterbatasan akses pangan selama mengikuti kebijakan pemerintah akibat pandemi virus corona.

"Bantuan ini kami berikan dengan mesin ATM, disebutnya ATM Pertanian Sikomandan, warga yang mendapat bantuan silahkan datang ke Kodim untuk mengambil beras lewat ATM," kata Syahrul.

Kata dia, hal ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk membantu memenuhi pangan masyarakat yang terkendala karena dampak Covid-19. ATM ini nantinya juga digunakan untuk mempercepat penyediaan bantuan pangan bagi masyarakat selama menjalankan ibadah puasa 2020.

"Ini adalah sebuah bentuk panggilan dimana kita hadir di tengah-tengah situasi yang sedang dihadapi bangsa ini, apalagi pandemi covid-19 telah menyerang seluruh dunia," ujar Syahrul.

Dalam kesempatan ini, dia memberikan bantuan beras gratis kepada masyarakat di wilayah Gunung Sahari Kemayoran.

Sebagai informasi, setiap hari masyarakat bisa mengambil beras sebanyak 1,5 kilogram per orang di 12 Kodim yang tersebar di seluruh DKI Jakarta. Adapun stok beras yang dibagikan secara gratis ini mencapai 1,2 ton per hari.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jokowi Mau Bagikan Bantuan Rp 600.000 ke Petani, Ini Rinciannya"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved