Minggu, 5 Oktober 2025

Virus Corona

Obat Corona Belum Ada, Jokowi Minta Warga Disiplin dan Saling Bantu Lawan Covid-19

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, Indonesia dan negara lainnya tengah berperang melawan penyebaran virus corona.

Penulis: Nuryanti
Editor: bunga pradipta p
Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam rapat melalui telekonference, Jumat (3/4/2020). 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, Indonesia dan negara lainnya tengah berperang melawan penyebaran virus corona.

Menurutnya, obat atau vaksin untuk pasien terpapar virus corona belum ditemukan.

Namun, penyebaran virus corona bisa ditangani dengan sejumlah upaya yang harus dilakukan dengan disiplin.

"Dunia saat ini tengah berperang melawan pandemi corona. Saat ini ada 213 negara terpapar, mulai dari negara berkembang hingga negara maju, termasuk negara kita Indonesia," ujar Jokowi, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (18/4/2020).

Baca: Pimpinan MPR Berharap DPR Tolak Perppu Jokowi Tangani Virus Corona

Baca: Jokowi Minta Data Virus Corona Dibuka Seluas-luasnya, Istana: Kita Harus Akui Ada Keterbatasan

Ia menyebut, masyarakat harus menggunakan masker saat di luar rumah, menjaga jarak aman, dan menghindari pertemuan banyak orang.

"Saat ini obat ampuh untuk melawan virus corona belum ada."

"Tapi penyebaran corona dapat dicegah dengan kedisiplin yang kuat, mulai dari disiplin menggunakan masker, disiplin menjaga jarak, disiplin hindari kerumunan," jelasnya.

Jokowi
Jokowi (Instagram.com/jokowi)

Presiden meminta upaya pencegahan ini dilakukan oleh berbagai pihak dengan disiplin.

Pemerintah telah mengeluarkan imbauan agar masyarakat melakukan kegiatannya dari rumah.

"Ini harus dilakukan secara bersama-dan terus menerus tidak boleh terputus."

"Seperti yang sering saya sampaikan, bekerja dari rumah, belajar dari rumah dan beribadah di rumah," ungkapnya.

Baca: ICW Minta Jokowi Pecat Stafsus dan Menteri yang Punya Jabatan Lain di Luar Pemerintahan

Baca: Relaksasi Kredit Tak Maksimal, OJK dan Perusahaan Leasing Dinilai Abaikan Perintah Jokowi

Menurutnya, masyarakat kini menunjukkan kepeduliannya untuk mengatasi pandemi virus corona.

Jokowi berujar, warga kini saling membantu di tengah pandemi virus corona.

Jokowi
Jokowi (YouTube Sekretariat Presiden)

"Saya melihat adanya kepedulian warga yang tumbuh di tengah kesulitan ini."

"Tidak saja peduli dengan bagaimana mengatasi pandemi corona ini, namun juga kepedulian agar roda ekonomi masyarakat tetap bergerak dan berputar."

"Serta adanya berbagai uluran tangan untuk bantuan kemanusiaan," terang Jokowi.

Baca: DPR Persilahkan Menpora Konsultasi dengan Presiden Jokowi Terkait PON XX 2020

Baca: Jokowi Terbitkan Keppres No.12/2020, Pengamat Ricky Vinando: Corona Bukan Kondisi Force Majeure

Ia lalu meminta agar masyarakat meniru sikap dari warga yang tidak mengucilkan tetangganya yang terjangkit corona.

"Cerita seorang warga yang bergejala Covid-19 di dalam suatu lingkungan dan tetangganya saling membantu dan tidak mengucilkannya adalah contoh yang harus ditiru."

"Oleh karenanya, kegotongroyongan, harus kita gaungkan," lanjutnya.

Jokowi menambahkan, di tengah situasi corona ini, warga saling membantu dengan membeli barang dagangan tetangganya.

Presiden Joko Widodo
Presiden Joko Widodo (https://www.setneg.go.id/)

Ia sangat mengapresiasi langkah yang positif ini, diharapkan warga yang lain juga bisa meniru.

"Kepedulian warga juga terjadi di bidang ekonomi. Banyak yang membantu tetangganya dengan membeli produk yang dijualnya."

"Gerakan-gerakan saling bantu tersebut harus diangkat, dimunculkan ke permukaan, bukan untuk disombongkan, tetapi untuk menjaga harapan dijadikan sebagai inspirasi dan akan bermanfaat jika dapat ditiru ulang oleh yang lain secara masif," kata Jokowi.

Baca: Yakin 2021 Pariwisata Booming, Jokowi Minta Disiapkan Perlindungan Sosial bagi Pekerja Sektor Wisata

Baca: Terbitkan Perpres Baru, Jokowi Perbolehkan Penambahan Stafsus Seskab Jadi Lima Orang

Presiden melanjutkan, sikap gotong-royong masyarakat ini menjadi kekuatan dan solusi di tengah pandemi virus corona.

"Aksi-aksi solidaritas ini adalah penegas sifat dan kebesaran bangsa Indonesia yakni bangsa gotong-royong, bangsa pejuang, yang selalu menemukan kekuatan dan solusi lokal di tengah berbagai krisis," ungkapnya.

"Kita tunjukkan bahwa dalam kondisi di rumah saja, kita tidak menjadi semakin individualis, tetapi justru kita semakin peduli satu sama lain," imbuh Presiden Jokowi.

(Tribunnews.com/Nuryanti)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved