Selasa, 7 Oktober 2025

AHY Sebut Demokrat Mau Berkontribusi Nyata untuk Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf

Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut partainya ingin terus berkontribusi secara nyata untuk pemerintahan ke depan

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Sugiyarto
Fransiskus Adhiyuda/Tribunnews.com
Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terlihat mendatangi kediaman Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri, Rabu (5/6/2019). 

Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut partainya ingin terus berkontribusi secara nyata untuk pemerintahan ke depan, termasuk era Presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin yang telah dinyatakan sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih Pilpres 2019.

Hal itu ia katakan saat menanggapi kemana arah Partai Demokrat selepas resmi pembubaran koalisi kubu Badan Pemenangan Nasional (BPN).

Direktur Eksekutif The Yudhoyono Agus Harimurti Yudhoyono saat berbincang dengan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan di kediaman Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Rabu (17/7/2019)
Direktur Eksekutif The Yudhoyono Agus Harimurti Yudhoyono saat berbincang dengan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan di kediaman Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Rabu (17/7/2019) (Dok. The Yudhoyono Institute)

"Tentu Partai Demokrat juga selalu memiliki keinginan untuk bisa berkontribusi secara langsung, secara nyata," ungkap AHY di iNews Tower, Jakarta Pusat, Jumat (19/7/2019).

Kerja keras yang penuh sinergitas antara elemen bangsa dengan seluruh elemen politik disebut menjadi fokus utama partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono itu.

Ia berharap, Partai Demokrat tetap bisa terus menberikan kontribusi nyata lewat pemerintahan berikutnya.

"Mudah-mudahan kita bisa terus memberikan kontribusi yang nyata melalui pemerintahan ke depan," ujar dia.

Tapi lebih lanjut, sosok yang berhak menentukan kemana arah politik Partai Demokrat secara resmi tidak lain adalah ketua umumnya sendiri.

"Biarkan nanti ketua umum kami, pak SBY yang akan menjelaskan secara resmi, sikap Partai Demokrat," sebutnya.

Siap Jadi Menteri Muda

AHY juga mengaku siap bila pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin membutuhkan kontribusi dan tenaga generasi muda seperti dirinya di dalam kabinet kerja mereka.

"Saya merasa bahwa apapun yang menjadi peran saya nantinya jika rakyat dan negara membutuhkan kontribusi generasi muda, tentunya kita siap (jadi menteri)," ungkap AHY.

Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, Muhammad Prananda Prabowo, Agus Harimurti Yudhoyono dan istri Annisa Pohan, Edhie Baskoro Yudhoyono dan istri Aliya Rajasa saat bersilaturahim di Hari Raya Idul Fitri di kediaman Megawati, Teuku Umar, Jakarta, Rabu (5/6/2019). (Akun Instagram puanmaharaniri)
Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, Muhammad Prananda Prabowo, Agus Harimurti Yudhoyono dan istri Annisa Pohan, Edhie Baskoro Yudhoyono dan istri Aliya Rajasa saat bersilaturahim di Hari Raya Idul Fitri di kediaman Megawati, Teuku Umar, Jakarta, Rabu (5/6/2019). (Akun Instagram puanmaharaniri) (Instagram Puan Maharani)

Ia yakin peran serta generasi muda dalam membangun pemerintahan Indonesia ke depan masih sangat dibutuhkan. Khususnya kinerja-kinerja yang secara positif dan nyata bagi masyarakat.

Apalagi, katanya Indonesia patut bersyukur karena memiliki limpahan generasi muda yang cukup besar jumlahnya.

AHY mengatakan bila Indonesia mau semakin maju dan berkembang di tengah kompetisi global, jajaran pemerintahan harus diisi dengan sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas.

"Bagaimana Indonesia bisa semakin maju ke depan harus diisi dengan SDM yang unggul dan itu dimulai dari anak-anak kita."

"Kita harus bersyukur Indonesia memiliki generasi muda yang besar jumlahnya," pungkas AHY.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved