Gempa di Sulteng
Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf : Skala Prioritas Tangani Gempa Bumi dan Tsunami Palu
Hasto Kristiyanto menanggapi positif atas pembatalan Jalan Sehat yang digelar di Solo, Jawa Tengah, Minggu (30/9/2018).
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Tim Kampanye Nasioanal (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto menanggapi positif atas pembatalan Jalan Sehat yang digelar di Solo, Jawa Tengah, Minggu (30/9/2018).
“Ketika rakyat Donggala dan Palu sedang susah akibat Gempa Bumi dan Tsunami, maka skala prioritas Pak Jokowi memang memimpin langsung penanganan bencana tersebut," kata Hasto Kristiyanto dalam keterangannya, Minggu (30/9/2018).
Keputusan pembatalan jalan sehat oleh Pak Jokowi, kat Hasto, dimaknai oleh tim kampanye untuk bergerak satu komando guna membantu masyarakat Sulawesi Tengah.
"Saat ini penanganan korban jauh lebih penting dari sekedar kampanye,” jelas Hasto.
Lebih lanjut Hasto menegaskan bahwa sambutan singkat Pak Jokowi yang mengajak masyarakat untuk berdoa dan membantu korban di Donggala dan Palu menjadi momentum untuk bersatu dan bergotong royong bela rasa bagi para korban.
Doa bersama dengan niat mulia tersebut berjalan tertib dan masyarakat yang membawa anak dengan terpaksa tidak bisa diijinkan karena kepatuhan pada ketentuan KPU-Bawaslu.
Baca: Jokowi : Mari Berdoa untuk Saudara Kita di Palu
“Apapun yang datang adalah mereka yang tergerakkan untuk doa bersama. Pembatalan jalan sehat juga menunjukkan bahwa kami berkomitmen mengikuti seluruh aturan main yang tidak menggunakan jalur Car Free Day dengan kegiatan yang bersifat kampanye.
Hasto juga memastikan bahwa acara tersebut mengikuti dan tunduk pada himbaun yang disampaikan Bawaslu Kota Surakarta.
Sehingga, tidak ada atribut parpol, tidak libatkan anak dibawah umur, tidak ada orasi politik dan tidak ada arak-arakan.
"Mari kita wujudkan kampanye dengan menghormati seluruh aturan pemilu luber dan jurdil," imbuhnya.