Pilpres 2019
Gerindra Yakin Poros Ketiga Tak Akan Terbentuk
Pendapat tersebut sejalan dengan kayakinannya bahwa koalisi oposisi minimal akan terdiri dari empat partai.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani menilai potensi terbentuknya poros ketiga di Pilpres 2019 akan sulit terbentuk.
Pendapat tersebut sejalan dengan kayakinannya bahwa koalisi oposisi minimal akan terdiri dari empat partai.
“Keyakinan saya minimal akan ada empat partai yang gabung, bisa lima, kalo melihat perhitungan dan dinamika akhir-akhir ini kelihatannya akan sulit terbentuk poros ketiga,” ungkapnya di Kantor DPP Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan, Kamis (12/7/2018).
Muzani yakin akan ada minimal empat partai yang membentuk koalisi di kubu oposisi atas dasar dinamika dan komunikasi di antara partai politik akhir-akhir ini.
Setelah lekat dengan PKS, kemudian PAN, Gerindra diketahui sedang menjalin komunikasi dengan Partai Demokrat melalui pertemuan antara Waketum Demokrat Syarif Hasan dan Ketum Gerindra, Prabowo Subianto.
Bahkan Ketua Umum kedua partai yakni Prabowo Subianto dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dijanjikan akan segera menjalani pertemuan.
“Mungkin pertemuan baru bisa dilaksanakan menunggu Pak Prabowo kembali dari luar negeri, mudah-mudahan minggu depan bisa terlaksana,” kata Muzani.
Poros ketiga sendiri diyakini sedang diupayakan Partai Demokrat sebagai alternatif selain dua kubu yaitu kubu Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
Beberapa waktu lalu Presiden PKS, Sohibul Iman bahkan mengatakan dirinya pernah menganjurkan Demokrat untuk membentuk poros ketiga bersama PAN dan PKB.