Pilpres 2019
PAN Sebut Duet Prabowo-AHY Sulit Terwujud
Ke empat komposisi tersebut yakni, Prabowo-Zulkifli Hasan, Prabowo-Anies, Anies-Gatot, atau Gatot-Anies.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal PAN Yandri Susanto menilai kecil kemungkinannya menduetkan Prabowo Subianto dengan Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY) dalam Pemilu Presiden mendatang.
Pasalnya kedua orang tersebut menurut Yandri sama sama berlatar belakang militer.
"Kecil kemungkinannya. mungkin karena sama-sama militer itu ya," ujar Yandri, Jumat, (6/7/2018).
Oleh karena itu PAN menurut Yandri memiliki empat opsi komposisi dalam mengusulkan pasangan Capres-Cawapres.
Ke empat komposisi tersebut yakni, Prabowo-Zulkifli Hasan, Prabowo-Anies, Anies-Gatot, atau Gatot-Anies. Komposisi tersebut terus diusulkan PAN kepada partai calon mitra koalisi.
"Kira-kira dibolak balik saja, karena gerindra PAN sudah cukup untuk mengusung," katanya.
Menjelang pendaftaran pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Agustus mendatang, partai Demokrat semakin gencar menjajaki komunikasi dengan sejumlah partai.
Pada Kamis kemarin, Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY) menggelar pertemuan dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di kawasan Kuningan.
Di tempat terpisah Waketum Demokrat Syarief Hasan menyambangi kediaman Ketum Gerindra Prabowo Subianto, di Jalan Kertanagera, Kebayoran Baru, Jakarta.
Yandri mengatakan saat bertemu SBY, Zulkifli ingin mendengarkan pendapat soal pasangan capres dan Cawapres yang layak pada Pilpres mendatang.
"Misalkan kalau kata bang Zulkifli, untuk negeri ini kalau lebih baik ada kompromi di partai politik, bang Zul ikhlas, itu yang disampaikan jadi pada ke situ komunikasinya," katanya.