Selasa, 7 Oktober 2025

Lebaran 2018

Ahmad Basarah: Idul Fitri Jadi Momen 'Ice Breaking' Para Elit Politik

"Semoga kita bisa menjalin Ukhuwah Islamiyah (persaudaraan keislamaan), ukhuwah wathoniyah (persaudaraan kebangsaan) dan ukhuwah insaniyah (persaudar

Editor: Choirul Arifin
Tribunnews/JEPRIMA
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menerima kunjungan Pimpinan Ikhwanul Muballighin Mudjib Khudori di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Kamis (26/4/2018). Kedatangan jajaran Ikhwanul Muballighin disambut Megawati bersama Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto; Wakil Sekjen, Ahmad Basarah; Ketua Baitul Muslimin, Hamka Haq dan jajaran pengurus lainnya. Tribunnews/Jeprima 


Laporan Reporter Kontan, Krisantus de Rosari Binsasi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI, Ahmad Basarah turut hadir dalam acara halal bihalal di kediaman Ketua MPR RI Zulkifli Hasan yang terletak di jalan Widya Chandra IV nomor 16 Jakarta Selatan.

Ahmad yang juga menjabat sebagai Wakil Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) mengatakan, Lebaran tahun ini diharapkan bisa menjadi momentum bagi seluruh umat beragama di Indonesia untuk mempererat tali persaudaraan.

"Semoga kita bisa menjalin Ukhuwah Islamiyah (persaudaraan keislamaan), ukhuwah wathoniyah (persaudaraan kebangsaan) dan ukhuwah insaniyah (persaudaraan kemanusiaan) sebagai hakikat dari Idulfitri," katanya, Jumat (15/6/2018).

Ahmad kemudian menambahkan, momen Idul fItri juga bisa menjadi momen untuk kembali kepada fitrah manusia yang suci dan selalu memikirkan kepentingan seluruh bangsa dan negara Indonesia.

Baca: Open House di Kediaman Menteri Airlangga: Tamunya dari Pejabat Sampai Artis

"Setelah kita meleburkan segala dosa-dosa kita melalui puasa selama 30 hari, tentunya di hari yang fitri ini semoga mampu menjadi titik balik bagi kita semua untuk memikirkan kemaslahatan bangsa dan umat manusia," imbuhnya.

Baca: Bisnis Kuliner, Audi Marissa Coba Menu Jepang dengan Sambal Indonesia

Ia berharap agar semua bangsa Indonesia tetap melestarikan kekhasan budaya saling memaafkan saat perayaan idul fIitri sebagai salah satu upaya untuk memperkukuh persatuan dan kesatuan Indonesia.

"Momen Idul fItri juga bisa menjadi sarana untuk melakukan ice breaking antara sesama elit politik yang terkena dampak residu demokrasi liberal. Atau dengan kata lain menjadi ajang silahturahmi antar elit politik dengan para tokoh masyarakat jelang pemilu nanti," tambahnya.

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved