Selasa, 7 Oktober 2025

Buwas: Pemusnahan 2,6 Ton Sabu Bukti Narkoba Ancaman Nyata di Indonesia

"Jadikan ini pembuktiannya suatu fakta bahwa narkotika itu serius betul di Indonesia ditanggapinya," ujar Buwas, di Monas

Tribunnews.com/Vincentius Jyestha
Direktur Utama Bulog, Komjen Pol (Purn) Budi Waseso 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komjen (Purn) Budi Waseso menyebut pemusnahan barang bukti sabu sebanyak 2,6 ton adalah bukti narkoba merupakan ancaman nyata di Indonesia.

Buwas, begitu ia disapa, hadir dalam pemusnahan di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Jumat (4/5/2018) lantaran barang bukti ini merupakan salah satu hasil tangkapannya.

Baca: Sampaikan Pesan Kepada Perwira Korpaskhas, Menhan: Jadikan Loyalitas Sebagai Jati Diri Prajurit

Selain itu, Buwas menegaskan pemusnahan ini bukti BNN tegas dalam memberantas narkoba yang dapat merusak generasi muda Indonesia.

"Jadikan ini pembuktiannya suatu fakta bahwa narkotika itu serius betul di Indonesia ditanggapinya," ujar Buwas, di Monas, Jakarta Pusat, Jumat (4/5/2018).

Lebih lanjut, Direktur Utama Bulog ini menjelaskan alasan mengapa para bandar berani memasuki Indonesia.

"Jadikan ini satu jaringan yang beroperasi yang dengan jumlah besar, nah Kenapa mereka berani di sini karena mereka sudah mempunyai kekuatan jaringan di negara-negara itu termasuk di Indonesia," pungkasnya.

Dalam acara ini hadir pula Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, Ketua DPR RI Bambang Soesatyo, Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang, Kepala PPATK Kiagus Ahmad Badaruddin, Ditjen Bea dan Cukai Heru Pambudi, Kepala BNN Komjen Heru Winarko, dan Kabareskrim Polri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto.

Baca: Setya Novanto Perbanyak Doa di Lapas Sukamiskin

Sebelumnya, diketahui Polri dan Badan Narkotika Nasional (BNN) akan melakukan pemusnahan barang bukti sabu sebanyak 2,6 ton di lapangan Monumen Nasional (Monas) Jakarta, Jumat (4/5/2018).

Demikian disampaikan Direktur IV Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Pol Eko Daniyanto, dalam pesan singkat, Kamis (3/5/2018) malam.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved