Hari Buruh
Sandi Menghimbau Massa Buruh dari Daerah Tidak Berunjuk Rasa di Jakarta
"Tapi yang dijakarta kita arahkan agar selebrasi mayday ini meningkatkan produktifitas dari para pekerja," katanya.
Laporan wartawan Tribunnews.com, Wahyu Firmansyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah mempersiapkan hari buruh sejak satu minggu terakhir.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno memastikan hari buruh akan berlangsung kondusif di lima wilayah DKI Jakarta.
Sandiaga menghimbau agar massa buruh dari luar Jakarta tidak menuju ke Jakarta.
"Persiapannya sudah kita lakukan sejak 1 minggu terakhir Insya Allah berlangsung kondusif dan ini di lima wilayah kita pastikan May Day ya ini kita menghimbau yang dari luar jakarta tidak ke jakarta," ujar Sandiaga di Balai kota, Jakarta, Senin (30/4/2018).
Sandiaga berharap hari buruh ini dapat meningkatkan produktifitas dari para pekerja.
"Tapi yang dijakarta kita arahkan agar selebrasi mayday ini meningkatkan produktifitas dari para pekerja," katanya.
Baca: Fredrich Yunadi Siapkan 10 Profesor untuk Buktikan Dirinya Tak Bersalah
Sandi juga akan mendorong Kartu Pekerja karena selama ini belum tersosialisasikan dengan baik.
"Kita akan dorong kartu pekerja kita selama ini serapannya rendah karena belum tersosialisasi dan belum terdistribusi dengan baik," katanya.
Kartu Pekerja ini menyasar para buruh berpenghasilan upah minimum provinsi (UMP), Kartu Pekerja ini bisa digunakan untuk transportasi gratis
"Jadi kita akan dorong juga untuk rekan pekerja yang menerima UMP mereka bisa menikmati layanan Kartu Pekerja untuk transportasi gratis ditransjakarta dan juga pangan murah program dari DKPKP," katanya.