Jumat, 3 Oktober 2025

Calon Presiden 2019

PAN Akan Putuskan Final Capres yang Akan Diusung di 2019 Saat Rakernas

PAN, kata Taufik, memiliki 9,5 juta pemilih. PAN akan mendengarkan seluruh aspirasi kader dalam forum rakernas.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Partai Amanat Nasional 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) belum menentukan calon presiden yang akan diusung dalam pemilihan presiden 2019.

Wakil Ketua Umum PAN Taufik Kurniawan mengatakan calon presiden yang akan diusung partainya diputuskan dalam forum rapat kerja nasional (Rakernas).

"Kita tunggu saja. Pak Prabowo baik, Pak Jokowi baik. PAN juga partai reformis. Jangan sampai ada perpecahan. Ini biasa. Finalnya di peserta rakernas," kata Taufik di Jakarta, Kamis (29/3/2018).

Baca: Buntut Insiden di Jatiasih, Pimpinan Pemuda Pancasila Bekasi Pilih Minta Maaf ke TNI

PAN, kata Taufik, memiliki 9,5 juta pemilih. PAN akan mendengarkan seluruh aspirasi kader dalam forum rakernas.

Taufik mengingatkan keputusan PAN selalu mengikuti mekanisme partai. Termasuk koalisi dalam Pilpres 2019.

"Ketum Pak Zul maupun Pak Hatta atau Sutrisno Bachir atau Pak Amien sekalipun itu mesti mengembalikan ke mekanisme untuk mengambil keputusan partai dan keptusan yang strategis," katanya.

Baca: WNI Ditemukan Tewas di Sebuah Hotel di Kamboja

Taufik mengatakan pihaknya sedang melakukan kajian mengenai arah koalisi dan capres yang akan diusung.

Ia menyebutkan seluruh pengurus dalam forum rakernas memiliki hak yang sama dalam memutuskan PAN berlabuh ke koalisi di Pilpres 2019.

"Jadi ini bukan lantas di internal ada berbagai pendapat atau berbgaumi faksi, tidak. Ini sepanjang belum ada keputusan rakernas, sah-sah saja. Rakernas sebelum penetapan capres. Sekitar April-Mei," kata Wakil Ketua DPR itu.

Selain itu, kata Taufik, PAN memiliki tokoh nasional yakni Amien Rais.

Sehingga tausiah politik Amien Rais akan didengarkan PAN. Namun, ia membantah tidak adanya demokrasi didalam tubuh PAN.

"Ingat Pak Amien itu pendiri partai jadi saya berharap semua tetap dalam koridor kita memberi ruang kepada kader dalam mekanisme partai di rakerrnas. Di sisi lain kita mendengarkan ketum, mendengarkan tausiah imam politik PAN Pak Amien," katanya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved