KH Hasyim Muzadi Meninggal Dunia
Hasyim Muzadi Dimakamkan di Al Hikam Depok Agar Bisa Dengarkan Lantunan Ayat Alquran dari Santrinya
KH Hasyim Muzadi memilih lokasi pemakaman di Ponpes Al Hikam, Depok berharap dirinya tetap dekat dengan santri Al Hikam.
Adapun liang lahat cadangan tepat di depan masjid di kompleks tersebut. Kontur tanah pada liang lahat cadangan lebih tinggi dibanding liang lahat utama.
Arief Zamhuri mengatakan, pilihan akan dimakamkan di mana jenazah Hasyim akan menjadi keputusan istrinya.
"Kami serahkan kepada ibu," ujar Arief.
Satu unit mesin sedot air portable milik Unit Pelaksana Teknis (UPT) pemadam kebakaran Cinere sempat dikerahkan guna menguras air yang menggenang di liang lahat utama.
Komandan regu UPT Pemadam Cinere, Boim mengatakan, pihaknya sebelumnya mendapatkan kabar melalui sambungan telepon dari petugas Kantor Dinas Pemadam Kota Kembang untuk bergerak ke kediaman Hasyim Muzadi.
Petugas tersebut, kata Boim, menginformasikan bahwa liang lahat utama yang telah dipersiapkan keluarga tidak hentinya mengeluarkan air. Oleh karena itu, dibutuhkan bantuan untuk melakukan pengurasan.
Baca: Diah Anggraeni: Pak Irman Bilang Kalau Uang Rp 4,5 Miliar Dikembalikan Sama Saja Bunuh Diri
"Diperintahkan ke lokasi, untuk sedot air yang di makam, di sini. Kami kerahkan personel empat orang untuk membantu dan portabel (alat sedot air), satu unit," kata Boim disela pengurasan.
Menurut Boim, pengurasan air yang menggenang tidak akan memakan waktu lama. Namun menurut Boim, hal ini berbeda pada makam tersebut.
Sebab air yang ada di liang lahat itu tetap menggenang meskipun sudah dilakukan penyedotan sejak bebebrapa menit lalu.
"Kalau air diam, cepat, tapi karena air mengalir makan waktu juga," kata dia.
Lokasi pemakaman KH Hasyim Muzadi akhirnya berada sekitar 100 meter dari Masjid Pesantren Al Hikam, Beji, Depok.
Upacara pemakaman akhirnya dimulai pukul 16.57 WIB di Pondok Pesantren Al Hikam, Beji, Depok. Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam sambutannya menyampaikan rasa dukacita atas meninggalnya Hasyim Muzadi.
"Semoga jalan darma bhakti beliau menjadi suri tauladan bagi kita semua. Arwahnya mendapatkan tempat semestinya," kata Jusuf Kalla.
Hadir dalam pemakaman istri Abdurrahman Wahid Sinta Nuriyah Wahid, Politikus Golkar Akbar Tandjung, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa.
Kemudian Kepala BNP2TKI Nusron Wahid, Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, Walikota Depok Idris Abdul Somad, Mantan Ketum Muhammadiyah Din Syamsudin.
Serta ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketum PPP Romahurmuziy, Watimpres Suharso Monoarfa, Jaksa Agung HM Prasetyo, dan Pimpinan FPI Habib Rizieq Syihab. (fer/kps)