Selasa, 7 Oktober 2025

Ledakan Bom di Sarinah

Kapolri Akan Beri Penghargaan Aksi Polisi Tumpas Teror di Sarinah

Kami mengusulkan bapak kapolri sebagai pemimpin tertinggi Polri memberikan penghargaan

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Johnson Simanjuntak
Glery Lazuardi/Tribunnews.com

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Aksi heroik aparat kepolisian menumpas teror di Sarinah mengundang decak kagum dari masyarakat.

Walaupun tanpa peralatan standar operasional, mereka tetap berupaya menanggulangi gangguan keamanan.

Insiden terjadi pada Kamis (14/1/2016) itu membuat lima aparat kepolisian menjadi korban.

Mereka yaitu, Aiptu Dodi Maryadi (anggota lalu lintas) menderita luka tembak di perut, Aiptu Budiyono (anggota Provost Jakarta Pusat) menderita luka tembak di perut. 

Lalu, Aiptu Deni (anggota lalu lintas) menderita luka di kaki, Aiptu Suhadi (anggota lalu lintas) menderita luka tembak di punggung dua kali, dan Brigadir Suminto (anggota lalu lintas) menderita luka tembak di bagian tangan sebelah kiri tembus ketiak. 

Sebagai bentuk apresiasi kepada petugas keamanan itu, maka Pimpinan Pusat Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPPP) meminta kepada Kapolri Jenderal Badrodin Haiti supaya memberikan penghargaan khusus.

“Kami mengusulkan bapak kapolri sebagai pemimpin tertinggi Polri memberikan penghargaan khusus kepada para anggota polri yang berhadapan langsung dalam penumpasan aksi keji itu,” tutur Ketua Umum KBPPP, Bimo Suryono, Sabtu (16/1/2016).

Di kesempatan itu, dia mendukung aparat Polri dengan dukungan TNI supaya lebih tegas dalam rangka menumpas habis gangguan teror yang aksi biadabnya merupakan tindakan kemungkaran dan terkutuk. 

“Kami mengutuk dan mengecam tindakan keji serta biadab atas aksi terorisme yang bertujuan untuk menimbulkan rasa tidak aman dan ketakutan kepada masyarakat Indonesia dan Jakarta pada khususnya,” kata dia. 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved