Selasa, 30 September 2025

Pilkada Serentak

Mendagri Dukung Tembak di Tempat Perusuh Pilkada

Dalam rangka mewujudkan Pilkada Serentak yang aman, pihak keamanan mengeluarkan instruksi kepada anggotanya.

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Hasanudin Aco
Imanuel Nicolas Manafe/Tribunnews.com
Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo. 

TRIBUNEWS.COM, JAKARTA - ‎ Dalam rangka mewujudkan Pilkada Serentak yang aman, pihak keamanan mengeluarkan instruksi kepada anggotanya.

Satu di antaranya Kapolda Sulawesi Utara.

Tak main-main, bahkan sampai ada intruksi tembak di tempat bagi orang-orang atau anggota kelompok yang membuat rusuh pilkada di daerahnya.

Langkah itu dinilai Mendagri Tjahjo Kumolo sangat tepat, sebagai bentuk ultimum remedium atau senjata terakhir menangani kericuhan yang ditimbulkan oleh para perusuh Pilkada.‎

‎"Sulut (Sulawesi Utara) mau tembak di tempat yang bikin rusuh. Itu udah bagus.‎ Terima kasih pada kepolisian yang tegas di Manado, kalau rusuh tembak di tempat," kata Tjahjo di kantor KPU RI usai rakor akhir persiapan Pilkada serentak, Minggu (6/12/2015).

Apalagi, kata Mantan Sekjen PDIP ini menegaskan bahwa sebelumnya Presiden Jokowi sudah memerintahkan jajaran keamanan, Polisi, TNI, BIN dan Pemda berkoordinasi dalam menciptakan kondisi yang aman, saat maupun pascapemungutan suara.

Mereka diperintahkan pula untuk mendeteksi dini potensi kerusuhan di daerah-daerah rawan konflik.‎

"Presiden meminta jajaran kepolisian deteksi dini lebih penting dalam rangka kordinasi, jangan sampai menimbulkan hal yang tidak diinginkan," kata Tjahjo.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved