Jumat, 3 Oktober 2025

DPR Dukung Lion Group Bangun Bandara Lebak

Menurut Fahri dari segi desain bandara dan amdalnya sudah cukup memenuhi syarat yang ditentukan

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Kompas.com/Yoga Sukmana
Pesawat Lion Air B737-800 terparkir di run way Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (19/8/2015). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komisi V DPR Fahri Djemi Francis tetap mendukung pembangunan Lebak, Banten yang diusung oleh Lion Group.

Menurut Fahri dari segi desain bandara dan amdalnya sudah cukup memenuhi syarat yang ditentukan.

"Kita sih dalam pembahasan terkahir memberikan dukungn," ujar Fahri di Jakarta, Kamis (19/11/2015).

Menurut Fahri bandara Lebak bisa sangat membantu penerbangan yang sudah penuh di bandara Internasional Soekarno Hatta.

Selain itu jalur penerbangan yang akan dibuka dari bandara tersebut bisa mendorong konektifitas penumpang yang ingin berpergian.

"Pertama dari prioritas dan konektifitas sudah ada jadi diskus kita," kata Fahri.

Fahri menambahkan jika Kementerian Perhubungan merevisi pelarangannya, pihak DPR siap membahas kembali fisibilitas bandara yang bisa menampung 100 juta dollar AS.

"Kalau pemerintah mengajukan dan kebutuhan ke depan, kita mendukung itu," jelas Fahri.

Sebelumnya diberitakan Tribunnews.com, CEO Lion Group Rusdi Kirana mengaku tidak kecewa jika bandara Lebak dilarang dibangun.

Namun Rusdi tidak senang jika dituduh oleh Menteri Perhubungan Ignasius Jonan akan menutup sekolah tinggi penerbangan Curug di bandara Budiarto demi membangun bandara Lebak.

Kementerian Perhubungan dalam kajiannya melarang pembangunan bandara Lebak karena ruang udara untuk pesawat tidak terpenuhi.

Dalam hal ini jalur di wilayah tersebut sudah banyak dipakai oleh STP Curug, Bandara Halim Perdanakusuma, dan Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved