Minggu, 5 Oktober 2025

Konferensi Asia Afrika

Kepala BIN Imbau Tak Perlu Ada Unjuk Rasa

Menjadi tuan rumah yang baik, kata Kepala BIN, menciptakan suasana kondusif. Termasuk tidak menggelar aksi unjuk rasa.

TRIBUNNEWS.COM/ANDRI MALAU
Kepolri Jenderal pol Sutarman, Kepala BIN Letnan Jenderal TNI (Purn) Marciano Norman dan Yasonna H Laoly, Menteri Hukumdan Hak Asasi Manusia saat mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (Jk) bertemu Jaksa Agung HM Prasetyo dan para Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Se-Indonesia bertemu di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (28/11/2014). TRIBUNNEWS.COM/ANDRI MALAU 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Marciano Norman mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut menyukseskan peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) di Jakarta dan Bandung yang akan diselenggarakan 19-24 April 2015.

Menjadi tuan rumah yang baik, kata Kepala BIN, menciptakan suasana kondusif. Termasuk tidak menggelar aksi unjuk rasa.

"Untuk potensi unjuk rasa selalu ada. Tapi, saya mengimbau agar kita menjadi tuan rumah yang baik. Tuan rumah yang baik kita memberikan penghormatan kepada para tamu-tamu kita," imbau Kepala BIN, usai mengecek kesiapan pengamanan kepala negara dan delegasi negara yang diundang dalam KAA, di JCC, Jakarta, Senin (20/4/2015).

Kata dia, kalau ada suara-suara yang mau disampaikan kepada pemerintah bisa nantinya disampaikan melalui forum-forum bersama. Sehingga suara tersebut bisa tersalurkan dengan baik.

Alhasil, kata dia, komitmen Indonesia, baik itu di Jakarta, maupun Bandung seluruh masyarakatnya menjadi tuan rumah yang baik dan KAA dapat berjalan sesuai rencana.

Dengan itu pula, seluruh kepala negara dan delegasi saat nantinya kembali ke negaranya masing-masing membawa satu hal yang sangat positif bahwa Indonesia adalah negara yang sangat bersahabat dan aman.

"Tapi, dalam KAA ini, mari kita bersatu untuk menjadi tuan rumah yang baik. Kita punya satu komitmen Indonesia, baik itu di Jakarta, maupun Bandung seluruh masyarakatnya menjadi tuan rumah yang baik dan KAA dapat berjalan sesuai rencana kita. Dan seluruh kepala negara dan delegasi kembali ke negaranya membawa satu hal yang sangat positif," pesannya.

Lebih lanjut Marciano Norman meyakinkan bahwa sejauh ini penyelenggaraan peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) yang akan diselenggarakan 19-24 April 2015, akan berjalan aman.

"Alhamdulilah sampai saat ini situasi sangat terkendali dengan baik. Karena semua pemangku kepentingan melakukan tugasnya dengan baik. Baik itu dari kepolisian, TNI, dan dari Kemlu sendiri dan semua unsur yang terlibat," tegas Kepala BIN.

"Kesiapan keamanan KAA saya rasa sangat baik semua suda berjalan sesuai rencana," tambahnya.

Akan tetapi, kata dia, hingga kini pun BIN dan Kepolisian serta TNI terus mencari dan mengumpulkan informasi yang berpotensi dapat mengganggu penyelenggaraan KAA.

Informasi-informasi yang ada akan dikelola dengan baik untuk ditindak-lanjuti dengan antisipasi-antisipasi. "Sehingga antisipasi yang kita ambil benar-benar dapat berjalan dengan baik," jelasnya.

Namun, tegas dia, sejauh ini semua kegiatan KAA hingga hari ini berjalan dengan baik.

Para kepala negara peserta KAA pun, imbuhnya sudah berdatangan ke Indonesia tanpa adanya gangguan kemanan apapun. (*)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved