Senin, 29 September 2025

Calon Kapolri

Oegroseno: Presiden Tak Melanggar HAM Jika Tak Lantik Budi Gunawan

"Saya pernah ditunjuk jadi Kepala BNN dan sudah keluar Kepppresnya. Tapi saya tidak dilantik dan itu saya pikir tidak melanggar HAM."

Editor: Y Gustaman
Warta Kota/henry lopulalan
Mantan Wakil yang juga anggota Tim 9 ( Tim Independen) Kapolri Oegroseno setelah bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Rabu (28/1/2015). (Warta Kota/Henry Lopulalan) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Biro Penelitian KontraS, Puri Kencana Putri, menegaskan Presiden Joko Widodo tak melanggar HAM meski tak melantik Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri.

"Presiden Jokowi tidak melantik Budi Gunawan itu tidak melanggar HAM," ungkap Putri dalam diskusi di kawasan Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (3/2/2015).

Putri menuturkan, yang diperdebatkan merupakan sebuah jabatan yang tidak menyangkut hak asasi manusia. Menurutnya, presiden Jokowi tidak melanggar hak-hak mendasar Budi Gunawan itu sendiri seperti hak untuk hidup.

"Tidak melantik kan tak melanggar hak hidup," tuturnya.

Mantan Wakil Kapolri, Komisaris Jenderal Polisi (Purn) Oegroseno pun memiliki pandangan yang sama dengan Putri. Menurutnya, pada saat ia masih aktif di kepolisian juga pernah batal dilantik untuk menduduki sebuah jabatan.

"Saya pernah ditunjuk jadi Kepala BNN dan sudah keluar Kepppresnya. Tapi saya tidak dilantik dan itu saya pikir tidak melanggar HAM. Kalau tidak dilantik atau dicopot tidak melanggar HAM," ujar Oegro.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan