Senin, 6 Oktober 2025

Penyerangan di Sleman

Mahfud MD Minta Polisi Tindak Tegas Pelaku Penyerangan di Sleman

Mahfud MD, meminta aparat kepolisin menindak tegas pelaku penyerangan jemaat umat Kristiani yang sedang beribadah di rumah Direktur Galang Press.

Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Y Gustaman
Tribunnews/Herudin
Salah satu bakal capres dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Mahfud MD usai bertemu Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, di Kantor Pusat Partai Nasdem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Rabu (30/4/2014). Pertemuan ini sebagai silaturahmi kawan lama dan juga membicarakan situasi politik Indonesia terkini. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

Laporan Wartawan Tribunnews, Eri Komar Sinaga

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Tim Pemenangan Nasional Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa, Mahfud MD, meminta aparat kepolisin menindak tegas pelaku penyerangan jemaat umat Kristiani yang sedang beribadah di rumah Direktur Galang Press Julius Felicianus.

"Aparat harus bertindak dong kalau sudah ada tindakan-tindakan main hukum sendiri yang menciderai kerukunan agama. Kan ada hukumnya sendiri. Jadi aparat harus mengambil tindakan tegas," ujar Mahfud kepada wartawab saat ditemui di Hotel Grand Sahid, Jakarta Pusat, Jumat (30/5/2014).

Menurutnya, aparat harus bertindak tegas agar pluralisme di Indonesia tetap terjaga. Sehingga suasana Indonesia ke depan selalu kondusif. Faktor ini penting untuk menjamin presiden dan wakil presiden terpilih bisa bekerja baik. Mereka juga harus memastikan bisa menjaga kerukunan.

"Saya kira setiap pasangan calon presiden dan wakil presiden besok (jika terpilih) tidak akan bekerja baik kalau tidak mampu menjaga kerukunan itu. Terutama menegakkan pluralisme," kata pria yang pernah menjadi Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved