Senin, 6 Oktober 2025

Alat Sadap di Rumah Jokowi

PDIP Projo Kawal Jokowi

Koordinator Nasional PDIP Pro Jokowi (projo), Budi Arie Setiadi memastikan relawan dan kader PDI-P akan mengawal Jokowi.

Editor: Ade Mayasanto
Tribunnews.com/hakim Indaruji
Budi Arie Setiadi Projo 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willy Widianto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Koordinator Nasional Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Pro Jokowi (projo), Budi Arie Setiadi memastikan relawan dan kader PDI-P akan bersatu padu mengawal Joko Widodo. Hal ini menyusul temuan tiga alat sadap di rumah dinas Jokowi selaku Gubernur DKI Jakarta.

"Rakyat, seluruh kader dan simpatisan PDI Perjuangan, akan solid bersatu padu, mengawal Jokowi," kata Budi kepada Tribunnews di Jakarta, Kamis (20/2/2014).

Menurutnya, cara-cara penyadapan tersebut adalah praktik keji dalam dunia demokrasi. Sepatutnya, cara tersebut tidak lagi digunakan di Indonesia.

"Cara-cara keji dan primitif sudah tidak ada lagi tempat di zaman demokrasi saat ini," ucapnya seraya menyebut penyadapan sebagai cara jitu untuk merusak citra Jokowi.

"Upaya penghancuran citra Jokowi yang dilakukan lawan-lawan politik akan berhadapan dengan gelombang rakyat. Siapa pun yang mencoba melawan arus gerak rakyat, pasti akan di hempas oleh sejarah" paparnya.

"Cara-cara penyadapan, sabotase dan politik keji lainnya, adalah praktik politik yang harus diakhiri, karena tidak membawa manfaat apapun bagi proses kebangsaan kita."

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo menyatakan, ada indikasi teror dari pihak luar terhadap Jokowi dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. "Di rumah Jokowi kita operasi ada tiga alat penyadap, di tempat tidur, di ruang tamu, dan di tempat makan. Seakan-akan ada semacam teror. Bu Mega diikuti intel, pernah tertangkap ada orang masuk rumah Bu Mega dengan alasan mau numpang kencing, kan konyol," ungkap Tjahjo.

Tags
Projo
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved