Senin, 6 Oktober 2025

APEC 2013

SBY Akui Kehebatan Swasta Buka Lapangan Kerja

Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengakui kemajuan ekonomi negara karena keberhasilan pihak swasta

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Gusti Sawabi
TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Wakil Presiden, Boediono memberikan keterangan pers usai memimpin rapat bersama Ketua Lembaga Negara, di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Sabtu (5/10/2013). Rapat tersebut digelar untuk menyikapi perkembangan terbaru Mahkamah Konstitusi (MK) pascapenangkapan Akil Mochtar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa waktu lalu. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) 


TRIBUNNEWS.COM, NUSA DUA - Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengakui kemajuan ekonomi negara karena keberhasilan pihak swasta dalam mengembangkan lapangan kerja. Hal ini disampaikan Presiden RI dalam pembukaan KTT APEC CEO Summit di Nusa Dua Bali.

"Ekspansi yang cepat dari bisnis sektor swasta benar-benar telah mengubah  ekonomi di abad 21 menjadi lebih baik," ujar Presiden SBY di Bali Internasional Convention Center, Minggu (6/10/2013).

SBY juga mengungkapkan dengan adanya KTT APEC CEO memberikan kesempatan pertumbuhan fenomenal sektor swasta di wilayah Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kehadiran lebih dari 200 pengusaha yang datang di APEC.

Presiden SBY menegaskan peranan pemerintah tetap penting dalam merumuskan kebijakan ekonomi. Namun, tanpa bantuan dari sektor swasta, pemerintah tidak bisa membuka banyak lowongan kerja.

"Kita tidak mungkin dapat memberikan lebih banyak pekerjaan bagi warga negara kami," ungkap SBY.

Presiden SBY berpendapat, darimanapun negaranya, pasti semua delegasi baik pihak pemerintah dan swasta pasti ingin menciptakan lapangan pekerjaan yang baru.

"Kita tahu bahwa apa pun negara yang datang dari, agenda lokal dan nasional atas akan menjadi: pekerjaan," jelas SBY.

Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved