Konvensi Demokrat
Komite Konvensi Wawancarai Dino Hingga Dua Jam
Waktu satu jam yang dipatok pada Komite Konvensi Capres Demokrat ternyata tak cukup. Itu terjadi saat Komite mewawancarai Dino Patti Djalal
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Waktu satu jam yang dipatok pada Komite Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat ternyata tak cukup. Itu terjadi saat Komite mewawancarai peserta pertama Capres, Dino Patti Djalal. Adapun Dino terburu-buru karena harus terbang ke Amerika Serikat.
"Tadi wawancara berjalan sangat intensif. Dari awal saya sampaikan waktunya hanya satu jam, tapi setelah berlalu ternyata belum cukup," cerita Dino usai menghadiri undangan wawancara di depan Komite di Wisma Kodel, Jakarta, Sabtu (24/8/2013).
Sesi tanya jawab dan pendalaman visi misi pun digali lebih jauh oleh 11 dari 17 anggota Komite yang hadir. Persoalannya menyasar banyak isu dari sosial, politik, ekonomi dan peluang serta posisi Indonesia dalam geopolitik dunia internasional.
Dino mengaku karena banyak pertanyaan yang disampaikan anggota Komite, wawancara pun tambah satu jam. Wawancara dimulai pukul 10.15 WIB sampai 12.15 WIB. Ketika selesai, untuk memberikan pernyataan kepada media, Dino sempat izin tiga menit karena harus ke toilet.
"Pertanyaannya intensif mengenai visi misi, pandangan berbagai masalah nasional, dan apa pandangan saya dan solusi yang diusung. Tentu tidak semuanya saya bisa ungkap karena pertanyaan ini bersifat internal. Intinya berjalan baik dari satu jadi dua jam," ungkapnya.
Dino tiba dalam sesi tanya jawab tidak sendiri. Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat ini datang bersama isterinya, Rosa Raj Djalal. Ia mengaku harus terbang sore untuk pulang ke Amerika, lantaran pada Senin pekan depan harus menemani tiga anaknya perkenalan dengan guru-gurunya.
Sebagai ayah, Dino tak mau mengecewakan ketiga anaknya. Lazimnya awal sekolah di sana, seorang murid akan mengawali perkenalan dengan guru-guru, tentunya ditemani orangtua mereka. Dino mengaku tak mau melewatkan momen itu sehingga harus pulang Sabtu sore.
"Anak saya masuk sekolah Senin, dan ada upacara. Anak-anak dipekernalkan dengan guru dan ketiga anak saya berumur enam, tujuh dan delapan tahun, harus menghadapi guru. Kalau tidak ada orangtua kan tidak baik. Saya setelah ini lagnsung kembali ke AS untuk mengejar upacara masuk sekolah," terangnya.
Terhitung Sabtu ini, Komite sudah memasuki tahapan menerima pengenalana peserta Konvensi. Peserta yang pertama kali memberikan pengenalan dan penyampaian pandangan adalah Dino, yang juga pernah menjadi Juru Bicara Presiden SBY.