KLB Partai Demokrat
Tri Dianto Ingin Rebut Kursi Ketua Umum Demokrat
Tri Dianto, bekas Ketua DPC Demokrat Cilacap menegaskan akan ikut perebutan kursi ketua umum Partai Demokrat.
Penulis:
Eri Komar Sinaga
Editor:
Gusti Sawabi
Laporan Wartawan Tribunnews, Eri Komar Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Tri Dianto, bekas Ketua DPC Demokrat Cilacap menegaskan akan ikut bertarung dalam perebutan kursi ketua umum Partai Demokrat.
Untuk memuluskan rencananya itu, Tri akan meminta restu kepada bekas bosnya, Anas Urbaningrum.
"Hari ini saya mau minta restu dari Mas Anas. Kalau diizinin, saya akan maju menjadi ketua umum," ujar Tri saat berbincang dengan Tribunnews dan wartawan lainnya, di kediaman Anas, Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (12/3/2013).
Tri mengaku akan mampu memimpin partai berlambang bintang mercy itu dengan berbekal kepemimpinanya sewaktu memimpin DPC Cilacap.
Langkahnya juga dirasa bakal mulus karena slogan Partai Demokrat Bersih, Santun, dan Cerdas, ada pada dirinya.
Modalnya dengan memimpin partai di cilacap saya berhasil. Kalau memang slogannya bersih, carilah yang bersih.
"AD/ART kan semua kader boleh. KLB (Kongres Luar Biasa) kan semua boleh daftar. Modalnya dengan memimpin partai di Cilacap saya berhasil. Kalau memang slogannya bersih, carilah yang bersih," ujar Tri optimis.
Jika mendapat restu dari Anas, Tri akan bergerak cepat dengan menelpon Sekretaris Jenderal Edhie Baskoro 'Ibas' Yudhoyono dan akan bertandang ke Cikeas.
Tri nampaknya tidak main-main dengan ucapannya. Soalnya, Tri sudah menyiapkan roadshow ke daerah-daerah untuk menggalang kekuatan dalam KLB yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat ini.
Sebelumnya, nama-nama besar di Partai Demokrat disebut-sebut bakal menggantikan posisi Anas. Mereka adalah Marzuki Alie, Pramono Edhie Wibowo, Gita Wirjawan, Djoko Suyanto dan nama-nama tenar lainnya.