Nasib Anas di Demokrat
Akbar Tanjung: Sikap SBY Bikin Citra Demokrat Turun
Langkah SBY menurut Akbar Tanjung belum tentu membuat hasil simpati publik. Karena SBY telah mengambil langkah terlalu jauh sebagai politisi.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-- Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Akbar Tanjung angkat suara menanggapi sikap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk Partai Demokrat. Politisi Senior ini mengkritik langkah SBY, sebagai Ketua Dewan pembina Demokrat. Memang langkah itu diambil untuk menjamin langkah-langkah Partainya untuk naik kembali.
Tapi langkah SBY itu, tegas dia, belum tentu membuat hasil simpati publik. Karena SBY telah mengambil langkah terlalu jauh sebagai politisi. "Sebagai Presiden seharusnya dia lebih mengambil sikap kenegarawanan," kritik Akbar Tanjung dalam Sambutannya pada Rapat Koordinasi Teknis Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Timur Partai Golkar Tahun 2013, di Kantor DPP Golkar, yang diliput Tribunnews.com, Jakarta, Sabtu (9/2/2013).
Lebih lanjut dia juga yakin bahwa sikap SBY tidak akan menaikkan citra Partai Demokrat. "Ini tidak akan berpengaruh pada citra politik dia, justru itu menurun," ujarnya.
Namun, lebih jauh menurut Akbar, yang dapat Golkar tangkap dari langkah SBY tak lain ingin kembali meraih kemenangan. Itu harus menjadi catatan bagi Golkar sebagai persiapan untuk melakukan langkah-langkah ke depan.
"Bagaimanapun Demokrat akan menjadi kompetitor kita. Tekad kita harus semakin kuat, memenangkan pemilu sekaligus menjadi modal kita untuk pilpres. Wilayah timur 40 persen, barat 30 persen jika digabung nasional sekitar 35 persen."
"Kita harus menang, jangan sekedar menang. Menang yang signifikan," seru Akbar dihadapan para hadirin.