Selasa, 30 September 2025

Ibadah Haji 2012

Koper yang Tertinggal Sudah Diterima Jemaah

Kepala Daerah Kerja Madinah Misi Haji Indonesia, Akhmad Jauhari memastikan koper dan tas tangan yang tidak terangkut bus jemaah haji dari

Penulis: Johnson Simanjuntak

TRIBUNNEWS.COM, MADINAH - Kepala Daerah Kerja Madinah Misi Haji Indonesia, Akhmad Jauhari memastikan koper dan tas tangan yang tidak terangkut bus jemaah haji dari Madinah ke Mekah usai sunah arbain telah dikirimkan dan diserahkan kepada sector yang membawahi rombongan jemaah haji tersebut.

“Sebelumnya ada sebagian tas tangan dan koper jemaah yang tidak terangkut bersama jemaahnya karena kondisi bus yang hanya bisa mengangkut sebagian saja barang bawaan karena keterbatasan bagasi perusahaan Abusharhad. Tapi semua kini telah dikirimkan kepada jemaah haji tersebut,” ujar Jauhari di Madinah, Kamis (11/10/2012).

Jauhari mengatakan tas barang bawaan jemaah dari 4 kloter itu dibawa dengan menggunakan truk milik misi haji Indonesia, meski sebenarnya dari perjanjian yang ada kewajiban membawa barang bawaan jemaah itu merupakan tanggungjawab dari naqobah (perusahaan angkutan).

”Barang-barang milik jemaah itu kami putuskan untuk langsung dikirimkan menggunakan dua truk dan dua bus coster atau civilian. Kami memutuskan mengirimkan itu karena kami tidak mau jemaah merasa was-was dengan barang bawaannya dan juga karena jemaah tentunya membutuhkan barang-barangnya itu,” tambahnya.

Keputusan itu tambahnya juga diambil karena menyadari bahwa meskipun ada protes resmi yang dilayangkan oleh Daker Madinah atas pelanggaran kontrak itu, jawabannya tentunya tidak bisa diharapkan cepat, sementara jamaah tidak bisa menunggu bagasinya yang tidak terbawa.

Sementara itu Kepala Seksi Pengamanan dan Kasus, Payumi Abdul Azis mengatakan banyak menemukan tas-tas kecil milik jemaah yang biasa digunakan untuk menyimpan dokumen dan uang di wilayah masjidil Haram. Tas-tas kecil itu memang tidak ada satupun ada uang didalamnya tapi dokumen-dokumen yang ada seperti paspor dan dokumen kesehatan banyak ditemukan.

“Banyak barang tas kecil yang mungkin tercecer atau dilupakan atau mungkin juga dilaporkan dicuri atau ditipu saat jemaah melakukan sholat di Nabawi, kami temukan. Tas-tas itu juga ada yang dikembalikan oleh petugas di Masjid Nabawi. Alhamdulillah dokumen-dokumen jamaah masih ada didalamnya meski tidak ada uangnya. Yang lebih penting mungkin buat jemaah itu dokumen-dokumennya kembali,” jelasnya.

Klik:

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan