Lulusan SMP di Indonesia Sangat Mudah Masuk SMA di Jepang
Kini lulus SMP di Indonesia langsung bisa masuk kelas satu SMA (SLTA) di Jepang
TRIBUNNEWS.COM - Kini lulus SMP di Indonesia langsung bisa masuk kelas satu SMA (SLTA) di Jepang. Pertama kali dalam sejarah pendidikan di Indonesia berkat upaya yang dilakukan sekolah bahasa Jepang Pandan College. SMA Jepang itu hadir bersama 12 sekolah Jepang lain Sabtu 1 September di lantai 4 SariPanPacific Hotel dalam acara Japan Education Fair ke-9 beserta Seminar Pendidikan Internasional Jepang, yang diselenggarakan oleh Pandan College, dan Gratis Masuk bagi masyarakat umum. Demikian rilis yang dikirim ke redaksi Tribunnews.com, Kamis (30/8/2012).
“Tentu saja sebelum lulus SMP di Indonesia harus ada upaya penyesuaian diri khususnya bahasa Jepang. Satu tahun belajar di Pandan College, berbarengan lulus SMP juga lulus dari Pandan College dari segi bahasa dan budaya Jepang, seseorang bisa langsung masuk SMA di Jepang. Tidak sulit bukan?” kata Gede Kusuma Asih, Direktur Pandan College khusus kepada Tribun News.
Banyak yang tak tahu kalau belajar ke Jepang tidak sulit. Menjadi masalah adalah citra yang terukir di benak masyarakat Indonesia saat ini, ke Jepang dan Amerika Serikat sulitnya bukan main, terutama untuk mendapatkan visa ke sana. Akibatnya banyak orang Indonesia segan ke Jepang, tambahnya.
Pemikiran lain, menganggap enteng memperoleh visa ke Jepang khususnya untuk belajar ke Jepang. Akibatnya pihak kedutaan besar Jepang menolak dan membuat jengkel orang yang mengajukan aplikasi, “Gue gak mati kok kalau gak ke Jepang, ngapain sih dipersulit kayak gitu?” Begitulah pemikiran banyak orang Indonesia yang sempat ditolak visanya kedutaan Jepang.
Masalah ini sebenarnya karena kurang informasi saja masyarakat Indonesia mengenai Jepang khususnya cara mengajukan aplikasi visa belajar ke Jepang. Kita harus berpikir terbalik, seandainya kita orang Jepang, apakah mau menerima masyarakat asing yang tidak jelas dan atau tidak terjamin nantinya saat tiba di Jepang, karena semua kan serba mahal di Jepang. Kita sebagai orang Jepang wajar apabila menolak orang yang mengajukan visa tak jelas tersebut.
Masih mending tak jelas, tidak sedikit yang memalsukan data, berbohong mengisi data dan sebagainya. Seandainya kita orang Jepang, tentu kita akan marah, “Gila nih orang asing mau masuk ke Jepang saja pakai berbohong segala saat mau ambil visa. Kalau sekarang berbohong bagaimana nanti kalau sudah di Jepang ? Pasti akan melakukan kebohongan pula dalam kehidupannya.”
Pemikiran yang wajar. Olehkarena itulah Pandan College hadir di tengah masyarakt dalam bentuk Japan Education Fair (JEFI) , sebuah festival pendidikan dan budaya Jepang, Gratis, untuk memberikan informasi sebanyak mungkin mengenai Jepang khususnya pendidikan di Jepang agar masyarakat Indonesia tidak salah sangka mengenai Jepang, tidak mis-understanding mengenai Jepang. Disangka Jepang sombong sekali, ribet sekali, susah sekali, begini begitu, susah amat. Sama sekali tidak demikian. Citra itu terbentuk karena ketidaktahuan kita semua mengenai Jepang dan cara-cara aplikasi visa ke Jepang.
Dalam JEFI ini kita dapat berkonsultasi gratis semua dengan berbagai lembaga pendidikan Jepang dari SLTA hingga Universitas, dalam bahasa Indonesia. Dua belas lembaga Jepang adalah:
1. Kashima Gakuen High School (SLTA)
2. Shukutoku Japanese Language School
3. Trident College of Languages and Hotel, Japanese Department
4. The Yamasa Institute
5. Tokyo Central Japanese Janguage School
6. North River Japanese Language School
7. Tokyo Riverside School