Konser Lady Gaga
Dubes AS: Ada Tim Keamanan ke Polri Bahas Konser Lady Gaga
Duta Besar (Dubes) Amerika Serikat untuk Indonesia Scott Marciel, mengakui mengirim tim keamanan ke Polri guna membahas rencana konser Lady
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Duta Besar (Dubes) Amerika Serikat untuk Indonesia Scott Marciel, mengakui mengirim tim keamanan ke Polri guna membahas rencana konser Lady Gaga.
Namun, Scott membantah jika pertemuan itu pihaknya mengintervensi Polri soal perizinan konser Lady Gaga.
"Jadi, benar ada pertemuan, tapi itu dari pihak keamanan kami yang membahas aspek keamanan. Tapi, terlepas dari itu, kami tidak terlibat dengan polisi mengenai masalah ini," ujar Scott di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (23/5/2012).
Menurut Scott, di tengah pro-kontra rencana konser Lady Gaga, pihaknya menyerahkan sepenuhnya hal itu kepada masyarakat Indonesia. Namun, ia berharap kepolisian juga mempertimbangkan pendapar mayoritas masyarakat Indonesia.
"Kami berharap pendapat dan pandangan warga Indonesia secara keseluruhan didengar, tidak hanya dari kelompok kecil," ujarnya.
Konser penyanyi fenomenal asal Amerika Serikat, Lady Gaga, di Gelora Bung Karno, Jakarta, dalam pada 3 Juni 2012, terancam batal digelar lantaran belum mengantongi izin dari kepolisian. Padahal, sekitar 60 ribu orang telah membeli tiket konser tersebut.
Pihak Polda Metro Jaya tidak mengizinkan konser tersebut dengan pertimbangan adanya masukan dari sejumlah elemen masyarakat, di antaranya FPI, FUI, PKS, dan PPP. Polda justru meminta agar Mabes Polri yang memutuskan izin konser tersebut. Dan sampai hari ini belum ada keputusan.
Kehadiran Scott di gedung parlemen Indonesia ini adalah dalam rangka membicarakan hasil kunjungan kaukus Indonesia-Amerika. Scott dan rombongan dari Kedubes AS diterima langsung oleh Wakil Ketua DPR, Priyo Budi Santoso.
Ayo Klik:
