Mafia Pajak Jilid II
Dian Makin Stres Lihat Dhana Widyatmika di Televisi
Sampai saat ini, pengacara masih menunggu izin dari penyidik agar keluarga bisa membesuk Dhana di Rumah Tahanan Salemba Cabang Kejaksaan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Istri mana yang tidak terpukul, mengetahui suaminya ditahan atas kasus dugaan korupsi dan pencucian uang. Itulah yang dirasakan Dian Anggraeni. Penyidik menahan suaminya, Dhana Widyatmika, di Rumah Tahanan Salemba Cabang Kejaksaan Agung.
"Istrinya makin stres, makin terpukul dan shock melihat dia terpukul. Pas melihat Mas Dhana ditahan di kejaksaan lewat televisi, dia sudah stres," ujar pengacara Dhana Widyatmika, Daniel Alfredo kepada wartawan di Gedung Bundar, kantor Jaksa Agung Muda Pidana Khusus, Jakarta, Senin (5/3/2012).
Daniel mengakui, pihaknya mengajukan penangguhan penahanan Dhana kepada penyidik, dengan alasan kliennya tak mungkin melarikan diri ke luar negeri. Lagipula tak beralasan jika penyidik mengkhawatirkan Dhana menghilangkan barang bukti karena sudah disita semua.
Sampai saat ini, pengacara masih menunggu izin dari penyidik agar keluarga bisa membesuk Dhana di Rumah Tahanan Salemba Cabang Kejaksaan Agung. Sabtu dan Minggu kemarin, keluarga ingin membesuk Dhana tapi terkendala izin. Dhana ditahan sejak 2 Maret 2012.
Beberapa barang bukti yang disita penyidik, menurut pengacara lainnya, Reza Edwijanto, yakni buku tabungan dan rekening berjumlah Rp 400 juta, serta safety deposit box (SDB) berisi Rp 20 juta di Plaza Mandiri, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.
"Ada belasan barang bukti yang diamankan penyidik kejaksaan. Saya enggak hafal. Tapi, yang di safety deposit box cuma ada Rp 20 juta yang diamankan," ujar Reza kemarin.
Penyidik kejaksaan juga menyita sertifikat dua rumah milik Dhana. "Satu rumah yang dia tempati sekarang (kawasan Cipinang Melayu), dan satu lagi ada, tapi saya enggak hafal. Kalau minimarket itu warisan orangtuanya," kata Reza.